Via Vallen Terang-terangan Akui Tak Percaya Pelaku Pembakar Mobil Gangguan Jiwa, Ini Alasannya

Foto: Via Vallen Terang-terangan Akui Tak Percaya Pelaku Pembakar Mobil Gangguan Jiwa, Ini Alasannya instagram



Via Vallen mengungkapkan jika ia tidak mempercayai sang pelaku yang membuat mobil mewahnya terbakar hangus mempunyai permasalahan dengan kesehatan kejiwaan.

Kanal247.com - Para selebriti memang tak jarang menjadi sasaran kebencian seseorang. Bahkan seseorang yang mengaku sebagai penggemar bisa saja melakukan tindakan ekstrim kepada para selebriti.

Via Vallen menjadi salah satu yang bernasib malang baru-baru ini karena ulah seorang penggemarnya. Mobil mewah yang dimiliki oleh Via diketahui dibakar oleh pria berinisial P. Via pun tidak bisa mendapatkan ganti rugi dari asuransi lantaran belum diperbarui selama beberapa bulan terakhir.

Via pun sempat menceritakan kerja kerasnya demi mendapatkan mobil impiannya tersebut. Pelantun "Sayang" itu bahkan rela langsung mengeluarkan uang tunai untuk membeli mobil Alphard berwarna putih itu. Mobil tersebut diketahui mempunyai harga lebih dari 1 miliar rupiah.

Penyanyi dangdut asal Sidoarjo, Jawa Timur ini pun mengungkapkan pendapatnya mengenai pemberitaan jika sang pelaku pembakar mobilnya mempunyai gangguan kejiwaan. Via mengaku sama sekali tidak percaya mengenai hal tersebut karena tindakan sang pelaku yang terlihat di CCTV.

Via merasa jika orang yang memiliki gangguan jiwa tidak menunjukkan ciri-ciri yang cocok menggambarkan sang pelaku pembakar mobilnya. Via bahkan merasa jika pelaku sudah memperhitungkan tindakannya lantaran langsung menyerahkan diri tak lama usai membakar mobil.

"Kayaknya menurut saya nggak (gila), menurut saya orang dengan gangguan jiwa nggak mungkin kayak dia. Saya sih nggak tahu banget ya, tapi ciri-ciri dia tuh nggak mengarah kalau ada gangguan jiwa. Soalnya pas waktu mobil meledak dia lari, dan dia larinya ke kantor polisi," terang Via kepada awak media, Minggu (5/7).

Penyanyi cantik itu bahkan merasa jika pelaku memilih menyerahkan diri demi menghindari amukan masa. Via juga menyebutkan pelaku seperti pura-pura gila agar terhindar dari sanksi.

"Maksudnya dia pintar kan berarti, kalau dia nggak lari ke kantor polisi saat itu mungkin dia sudah diamuk masa," kata Via. "Jadi kayanya gila itu buat tameng saja agar nggak kena kriminal," lanjutnya.

Prasangka Via pun diperkuat dari tindakan sang pelaku yang hanya membakar mobilnya saja. Via menerangkan bahwa di tempat kejadian terdapat 4 mobil yang diparkir berjajar. Saksi dan barang bukti juga menjadi alasan Via merasa sang pelaku tidak memiliki gangguan kejiwaan.

"Soalnya di sebelah rumah sudah ada olah TKP (tempat kejadian perkara) dan dia sudah pakai baju oranye (baju tahanan). Jadi ya pasti pintar polisinya kalau dia ngaku gila, kan sudah banyak saksi, terus ada botol bekas bensin di sekitaran mobil," ungkap Via.

"Sudah mengarah banget kalau dia tersangkanya dan kalau memang dia orang gila kok bakarnya milih. Soalnya di situ tuh posisinya ada empat mobil berjejer di samping rumah, dia milihnya bakar yang Alphard," tambahnya.

Komentar Anda

Tags

Topik Berita

Rekomendasi Artikel