Manajeman Akui Kecewa Jefri Nichol Tak Profesional Dengan Kontraknya
Kasus dugaan wanprestasi ini rupanya ikut menyeret nama Baetz Manajemen yang merupakan manajemen lama Jefri Nichol sebelum namanya populer seperti saat ini di dunia akting.
Kanal247.com - Seperti yang diberitakan sebelumnya, Jefri Nichol harus berkutat dengan hukum lantaran dituntut oleh Falcon Pictures dengan tuduhan wanprestasi. Jefri Nichol telah dilaporkan ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan oleh Falcon Pictures, dan sidang telah berjalan dengan melalui tahap mediasi sebanyak dua kali, namun belum mencapai kesepakatan antara dua belah pihak.
Kasus wanprestasi ini ternyata ikut menyeret nama manajemen lama Jefri Nichol, yakni Baetz Manajemen. Mantan manajer Jefri Nichol, Baetz Agagon pun berharap agar Jefri Nichol bisa profesional dengan apa yang telah menjadi kontraknya terdahulu.
"Selama ini yang selalu dilantunkan dia itu profesional," kata Baetz di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin, 29 Juni. "Profesional dan profesional. Nah sekarang kita minta profesionalnya aja deh. Kita menagih profesionalnya," sindir Baetz lagi.
Lebih lanjut, Baetz meminta agar Jefri Nichol tidak lari dari tanggung jawabnya, atau melimpahkan permasalahan kontrak tersebut ke manajemen lama. Dia berharap Jefri Nichol bisa memenuhi kontrak syuting film yang belum selesai.
"Bahwa dia masih punya kewajiban dengan Baetz Manajemen dan ada beberapa kontrak film ya termasuk dengan Falcon ada empat film yang belum dia selesaikan tapi dia hengkang dari manajemen," jelas Baetz. "Bahwa kontrak yang sama kita itu sudah selesai. 'Jadi bebas dong saya pindah manajemen gitu', tapi kan seharusnya kalau ngomong secara profesional, bebas sih boleh. Kamu ngambil manajemen lain tapi secara profesional secara etika aja. Jadi seharusnya dia tuh menyelesaikan dulu hak dan kewajibannya," jelas Baetz.
Baetz mengakui sampai sekarang belum ada solusi yang ditawarkan pihak Jefri Nichol kepada manajemennya. Sekali lagi, Baetz hanya ingin Jefri Nichol menjalani profesionalisme yang selalu digaungkannya.
"(Profesionalitas Jefri) iya, selama ini dia selalu sounding kepada semua orang bahwa saya pengen jadi aktor yang profesional, saya pengen lebih berkembang, saya pengen ini pengen itu," pungkas Baetz kesal.
Sementara itu, kuasa hukum Jefri Nichol, Aris Marasabessy mengatakan jika kliennya belum ingin membicarakan poin-poin yang akan diungkapkan untuk melakukan mediasi lagi dan perdamaian. Hal ini dilakukan untuk menghormati proses mediasi.
"Iya jadi gini, kita kan nanti masuknya di poin-poin dimana akan disepakati. Apabila disepakati. Kalau seandainya sudah disepakati nanti akan saya sampaikan seperti apa perdamaiannya," kata Aris di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (29/6).
"Yang namanya perdamaian kan nggak ada yang kalah, nggak ada yang menang. Ya sama-sama damai gitu kan. Saya kan sempat ngomong bahwa, kalau ini sudah masuk ke pokok perkara ya harus saya sampaikan poin-poin perkaranya seperti apa. Tapi karena masih dalam tahap mediasi saya menghormati mediasi, klien juga masih membuka ruang untuk mediasi sama-sama ayo. Kita sama-sama ngobrol soal perdamaiannya seperti apa."