Menyamar Jadi CEO SM Entertainment dan Janji Hadirkan EXO, Penipu Ini Dipenjara

Foto: Menyamar Jadi CEO SM Entertainment dan Janji Hadirkan EXO, Penipu Ini Dipenjara



Penipu yang menyamar sebagai eksekutif SM Entertainment tersebut kini telah menerima hukuman penjara setelah memalsukan dokumen dan menerima uang muka beberapa ratus juta won.

Kanal247.com - SM Entertainment merupakan salah satu agensi besar di Korea Selatan yang memiliki banyak grup idol ternama, salah satunya EXO. Namun, kepopuleran agensi dan artisnya tersebut disalahgunakan oleh sejumlah oknum. Beberapa waktu lalu, dikabarkan bahwa terdapat dua penipu yang menyamar menjadi CEO SM Entertainment.

Penipu yang menyamar sebagai eksekutif SM Entertainment tersebut kini telah menerima hukuman penjara setelah memalsukan dokumen dan menerima uang muka beberapa ratus juta won. Mereka mendapatkan uang sebanyak itu karena mengklaim akan menghadirkan EXO di sebuah acara. Pada 18 Juni, Pengadilan Distrik Selatan Seoul menghukum Kim dua tahun penjara dan Lee satu tahun dengan tuduhan penipuan, pemalsuan dokumen pribadi, dan pemanfaatan dokumen palsu.

Kembali pada bulan September 2017, Kim dan Lee menyamar sebagai CEO SM Entertainment dan membuat kontrak palsu untuk CEO agensi perencanaan sebuah acara (yang kemudian disebut sebagai "A"). Mereka mengklaim bahwa EXO akan tampil di Bangkok, Thailand pada November tahun yang sama. Mereka bahkan menggunakan segel korporat SM Entertainment dan menerima deposit 280 juta won.

Selama persidangan, Kim bersikeras bahwa ia tak memalsukan kontrak. Namun, Lee menyatakan hal yang sebaliknya. "Saya hanya membantu kejahatan Kim, saya tidak menipu A,”katanya yang dilansir dari Soompi pada Jumat (19/6). “Format kontrak palsu itu mirip dengan kontrak yang sebelumnya Anda lakukan. Karena penyelidikan menjadi tidak menguntungkan, deklarasi Anda menjadi kontradiktif,” kata hakim berkata pada Kim.

Kim dinyatakan telah menerima hukuman empat bulan yang ditangguhkan selama dua tahun masa percobaan pada Agustus 2019. Hakim kemudian mempertanyakan kredibilitas Lee. "Anda sudah mengakui kejahatan ketika Anda ditanyai di agen investigasi,” kata hakim.

Hakim juga mengungkapkan alasan hukuman Kim, dengan menyatakan bahwa akibat penipuan yang dilakukan Kim sangat merugikan. "Karena jumlah kerusakan mendekati 300 juta won, korban mengalami kesulitan ekonomi, tetapi hanya 18,5 juta won dikembalikan. Dengan cara Anda memalsukan dokumen dan menggunakannya untuk penipuan ini, sifat kejahatannya cukup serius,” kata hakim.

"Mereka memiliki sejarah menerima hukuman atas penipuan di masa lalu dan saat ini berada pada posisi yang kurang menguntungkan karena tidak dapat sepenuhnya memberikan A kompensasi untuk kerusakan,” ungkap hakim. “Namun, mereka telah mengembalikan million 47 juta dan mengusahakannya.”

Komentar Anda

Tags

exo

Rekomendasi Artikel