Ayu Dewi Beri Pesan Bijak Untuk Jalani Ramadan di Tanah Rantau
Instagram Ramadan tahun ini memang berbeda dengan tahun sebelumnya, Ayu Dewi membagikan tips dan pesan bijak bagi mereka yang tak bisa mudik ke kampung halaman akibat pandemi corona.
Kanal247.com - Ramadan tentu menjadi bulan yang sangat dinantikan oleh umat muslim setiap tahunnya. Dalam menyambut datangnya bulan yang penuh berkah itu, beragam tradisi bahkan disiapkan oleh masyarakat di berbagai daerah.
Bulan yang penuh berkah dan rahmat ini tentu biasanya disambut dengan suka cita oleh kaum muslim di seluruh dunia. Beragam amalan dan kebiasaan baik yang hanya ada di bulan suci ini juga terasa meriah. Salah satunya adalah perayaan ibadah sunah salat tarawih. Ibadah yang satu ini memang hanya dilakukan di bulan Ramadan.
Sayangnya tahun ini terasa berbeda akibat adanya pandemi corona. Pemerintah melakukan segala upaya dan kebijakan demi memutus tali rantai penyebaran corona. Salah satunya dengan memberikan imbauan untuk melakukan ibadah di rumah. Akibatnya banyak masjid di daerah episentrum wabah corona di Indonesia yang tak menggelar jamaah salat tarawih.
Sebagai salah satu publik figur, Ayu Dewi akhirnya memberikan tanggapannya terkait dengan kebijakan tersebut. Ia menuliskan petuah bijak bagi siapa saja mereka yang tak bisa tarawih berjamaah dan tak bisa mudik di perayaan Hari Raya Idul Fitri nanti. Ayu bahkan memberikan solusi bagi mereka yang tetap ingin bertatap muka dengan sanak saudara di hari spesial nanti.
”Alhamdulillah Tarawih ke-2 (emoji),” pesan Ayu Dewi. “Yang Tarawihnya sendiri, sabar yaaa..yang penting masi dikasi kesempatan puasa dan sehat, jangan maksain mudik ya..kasian yang di kampung nanti, jadi bisa ketularan karna perputaran virus di kota itu lebih tinggi. Yuukk saling jaga yang kita sayang, video call, kirim doa, in syaa Allah pasti nenangin smua rasa rindu.”
Seperti diketahui hingga Jumat (24/4), jumlah pasien positif corona terus mengalami peningkatan. Total sekarang ada 8.211 pasien positif corona. Dari total tersebut 1.002 sembuh dan 689 meninggal dunia. Tak heran jika pemerintah memberikan kebijakan yang tegas untuk memberantas penyebaran virus corona meluas di seluruh dunia.
