Ingat Nasib Rakyat Miskin, Dita Soedarjo Berharap Ada Lockdown

Foto:  Ingat Nasib Rakyat Miskin, Dita Soedarjo Berharap Ada Lockdown  Instagram



Dengan adanya lockdown Dita Soedarjo berharap nasib para pegawai bisa lebih terjamin dan ada kepastian pekerjaan, tidak seperti sekarang di mana pekerja seperti di-PHP.

Kanal247.com - Kondisi Indonesia saat ini yang tidak kondusif akibat penyebaran virus Corona atau Covid-19 ikut membuat perekenomian cukup terpukul. Tidak sedikit pegawai yang terpaksa harus diliburkan, bahkan dihentikan masa kerjanya atau dipecat. Sebagai pebisnis, hal itu juga dialami oleh Dita Soedarjo.

Mantan tunangan Denny Sumargo ini berharap pemerintah bisa segera melakukan lockdown demi nasib masyarakat Indonesia, terutama rakyat kecil. Dia mengaku sedih melihat karyawan yang diliburkan karena penyebaran wabah virus Corona. Oleh karena itu pemerintah lebih baik melakukan lockdown karena dengan demikian nasib para pekerja lebih terjamin.

"Saya paling nggak tega-tega gini-ginian. Kalau lockdown officially kan mereka juga ada makanan. At least sesuai janji lockdown. Saya sangat sedih banget sih," ungkap Dita Soedarjo dilansir Detik Hot, Senin, 30 Maret. "Karyawan diliburkan selamanya. Menurut aku harus lockdown, meskipun karyawan-karyawan nggak ada income, tapi masih bisa makan. Sambil nunggu status kerja mereka sah. Please lockdown," jelas Dita Soedarjo.

Pengusaha cantik ini menyebut jika kondisi Indonesia seperti kekasih yang sedang menunggu sebuah kepastian. "Kalau begini kayak PHP. Sudah dekat, tapi nggak disahkan. Mau ngaku single juga nggak. Tapi taken juga nggak karena belum official. Nggak ada kepastian, nggak bagus buang waktu dan merugikan. Dolar naik terus juga lagi, sedih banget. Ayo dong lockdown," harap Dita Soedarjo.

Dita Soedarjo sendiri mengaku juga terpaksa harus merumahkan beberapa pegawainya. Pasalnya, dia harus menata perputaran uang untuk perusahaan yang dikelolanya. "Kalau kayak gini nggak ada kepastian, karyawan kasihan. Kita pengusaha juga bingung atur cash flow game pastinya. Dan mikirin mereka punya anak istri," kata Dita Soedarjo.

Terlebih lagi dalam waktu dekat ini akan masuk bulan Ramadhan dan Idul Fitri. Menurut Dita Soedarjo, keputusan lockdown itu dianggap bisa membantu kondisi perekonomian asalkan semua masyarakat disiplin mengikuti peraturan pemerintah.

"(Sedih mikirin) Soal THR-nya dan soal mereka nggak ada pemasukan sekarang. Dan mungkin aja kan usaha-usaha harus lay off some people. Kita harus beri kepastian ke mereka dong kaya cinta aja PHP siapa yang mau? Nggak enak dan buang waktu," ungkap Dita Soedarjo. "Tapi tidak ada sistem kepastian di sini yang buat pengusaha juga bisa estimate kira-kira kapan this is over, kapan kembali ke normal, dan lain-lain."

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel