Ibu Lee Chi Hoon ‘Ulzzang Generation’ Tulis Pesan Mengharukan Usai Kematian Anaknya
Ibu Lee Chi Hoon meninggalkan postingan di Instagramnya yang memperlihatkan dirinya mencium putranya itu ketika masih bayi. Dalam caption postingan itu, ibu dari aktris muda tersebut mengungkapkan pesan menyayat untuk putranya.
Kanal247.com - Pada 19 Maret lalu, industri hiburan Korea kembali berduka. Pasalnya, Lee Chi Hoon "Ulzzang Generation" baru saja meninggal pagi itu. Pers Korea pada awalnya melaporkan bahwa Chi Hoon meninggal juga karena karena septikemia akut (keracunan darah). Namun, pernyataan tersebut kemudian diubah dan diedit, dengan mengatakan bahwa penyebab kematiannya masih harus diverifikasi.
Pada 22 Maret lalu, ibu Lee Chi Hoon meninggalkan postingan di Instagramnya yang memperlihatkan dirinya mencium Lee Chi Hoon ketika masih bayi. Dalam caption postingan itu, ibu dari aktris muda tersebut mengungkapkan pesan menyayat hati yang diungkapkan untuk putranya. Berikut adalah iungkapan ibu Lee Chi Hoon yang dilansir Allkpop pada 24 Maret lalu.
"Hoon. Ini ibu. Apakah kamu dalam perjalanan? Atau apakah kamu tetap di sampingku karena hatiku berdarah? Meskipun aku menangis sampai tenggorokanku meledak dan berteriak, akankah anakku tidak pernah kembali padaku? Anak laki-lakiku satu-satunya... Bagaimana bisa kau meninggalkanku sendirian seperti ini? Aku tahu tidak ada gunanya bertanya, tapi Hoon! Tolong kembali. Aku tidak tahu harus berbuat apa, ibumu yang ingin memelukmu dan aku tidak bisa membiarkanmu pergi. Anakku. Silakan kunjungi saya, bahkan jika itu dalam mimpi saya, bahkan jika itu mimpi saya ...”.
Siketahui, Lee Chi Hoon sebelumnya telah menderita selama beberapa hari karena limfadenitis (kelenjar getah bening yang meradang dan membesar) dan kelelahan. Sebelumnya, dia telah diuji Coronavirus karena demam tinggi, dan tes itu kembali negatif. Ketika kondisinya semakin memburuk, dia dirawat di unit perawatan intensif. Namun, sayangnya nyawa pria muda tersebut .
Mengatahuii kematian Lee Chi Hoon, banyaj netizen yang marah karena dia tidak dapat dirawat dari penyakit septikemia akut pada waktunya. Hal ini karena ia harus diuji untuk virus corona terlebih dahulu di ruang gawat darurat. Jika dia didiagnosis dan dirawat dengan benar sebelumnya, para netiizen berpikir bahwa mungkin telah diselamatkan.
