Fitri Tropica Gelontorkan Uang Rp 35 Juta untuk ASI Anak, Tuai Pro Kontra

Foto: Fitri Tropica Gelontorkan Uang Rp 35 Juta untuk ASI Anak, Tuai Pro Kontra Instagram



Demi buah hati pertamanya, Fitri Tropica rela merogoh kocek cukup dalam untuk membeli alat pompa ASI dengan harga Rp 35 juta. Para netter rupanya pro kontra.

Kanal247.com - Baru-baru ini, terkuak fakta mengejutkan perihal presenter kocak Fitri Tropica atau yang biasa disapa Fitrop. Fakta tak terduga ini terungkap lewat unggahan yang Fitrop bagikan di laman Instagram pribadi.

Bagaimana tidak, Fitrop ternyata merogoh kocek cukup dalam untuk membeli alat pompa ASI (Air Susu Ibu) untuk buah hatinya, Sada Amina Hanara yang lahir pada tanggal 11 November 2019. Yakni sebesar Rp 35 juta.

"Ini adalah booster ku dalam mengasihi yang paling ampuh. Mau secapek apa pun. Mau se-ngantuk apa pun, se mager apa pun, disenyumin kaya gini rasanya langsung semangat mengasihi dan segenap rasa males itu tersapu oleh derasnya laju kehidupan," semula tulis Fitrop menyertai foto menggemaskan bayi Sada.

"Supaya bisa semaksimal mungkin bisa mensupply asi buat bayi donat ini. Dari mulai belajar banyaaak minum air putih (dulu sehari seliter udah sukur, sekarang sekali tenggak udah bisa seliter sendiri), konsumsi booster2 sampe coba pumping pake pompaan yang harganya 35juta. Demi buah hati apa yg enggak," lanjut Fitrop.

Fakta soal alat pompa ASI yang Fitrop miliki itu pun langsung mengundang beragam komentar netter. Namun ternyata banyak netter di unggahan akun @insertlive yang membagikan ulang postingan Fitrop menanggapi sinis keputusan Fitrop.

"35jt bs buat beli mtr baru plus bs buat byr asuransi 2th kali akh... Klo ak pribadi gt sih, sisa uangnya bs buat bli spectra yg menurut ak ud bagus bgt," komentar akun @anggun******. "Pompanya cuma bertahan setaun, dari pada buat pompa kan bisa buat tabungan anaknya iya sih horang kaya anak pertama juga tp jangan selebay itulah," timpal akun @ris*****01.

Kendati begitu, beberapa netter justru berseru setuju sekaligus memaklumi keputusan Fitrop. Terlebih hal itu untuk buah hati pertamanya usai penantian selama lima tahun lamanya.

"Demi anak apapun akan di lakukan, meskipun itu nyawa taruhannya," sedangkan komentar akun @sulas*****. "Yg komen knp ga disusuin lgsg blablabla. Gini buibuk, idealnya asi dikeluarkan setiap 2jam sekali. Nah kalo pas si baby ketiduran? Nah kalo si emak musti kerja? Kalo kaga disambi pumping ntar produksi asi bisa menurun, ntar gabisa S1 asi donk. Direct breastfeeding tetep dilakukan, tp utk menjaga kuantitas asi, pumping jg diperlukan," imbuh akun @say*****ri.

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel