Diperiksa Polisi Soal Salon Ilegal, Ivan Gunawan Ingatkan Publik Untuk Hati-Hati Saat Perawatan

Foto: Diperiksa Polisi Soal Salon Ilegal, Ivan Gunawan Ingatkan Publik Untuk Hati-Hati Saat Perawatan Instagram



Ivan Gunawan baru saja dipanggil kepolisian lantaran pernah berkunjung ke salon ilegal pada 2016. Ivan, sebagai public figure juga mengingatkan masyarakat agar berhati-hati dalam memilih salon kecantikan.

Kanal247.com - Desainer ternama Ivan Gunawan pada Jumat (06/12) diperiksa oleh Polres Metro Jakarta Utara. Ivan menjadi saksi kasus salon kecantikan ilegal di daerah Pantai Indah Kapuk.

"Jadi saya hari ini diminta kehadiran untuk memberikan kesaksian. Di mana telah tertangkap dua oknum yang memiliki klinik kecantikan. Saya waktu itu tahun 2016 pernah menggunakan jasanya untuk membentuk lipatan mata," tutur Ivan seusai diperiksa.

"Karena itu jadi satu pelajaran yah. Karena dibidang medis orang yang profesional apa pun itu, kalau tidak punya izin praktek, saya rasa memang dihindari. Karena kalau terjadi sesuatu dalam diri kita tidak ada pengaduan," tutur Ivan Gunawan.

Saat menjadi saksi, Ivan ditanyai seputar treatment yang pernah dilakukan pada tahun 2016 lalu. Ivan menjelaskan bahwa dirinya pernah melakukan sulam kelopak mata di salon kecantikan ilegal itu. "Beberapa tahun lalu pernah menggunakan jasa untuk sulam kelopak mata saya. Pelayanan di sana ya cukup profesional, tetapi saat itu karena hanya mendapatkan rekomendasi dari orang yang saya percaya saat itu tidak saya cek izin dan ijazah dari klinik kecantikan tersebut," jelas Ivan.

Dirinya mengaku harus menyiapkan uang Rp 9 juta untuk menyulam kelopak matanya. "Belum ada keluhan, mata saya masih baik saja. Tidak perlu datang untuk retouch. Dari 2016 sampai sekarang mata saya baik-baik saja. Ke depannya dalam memilih salon atau klinik kecantikan agar lebih berhati-hati, harus legal, dan dilaksanakan oleh dokter yang memiliki izin," imbuhnya.

Ivan pun sadar apa yang dilakukannya menjadi pelajaran berharga. "Sebagai publik figur, saya memberikan pesan kepada masyarakat agar lebih awas dalam mendatangi klinik kecantikan, dilihat izinnya, jam terbang (pengalamannya), harus dilihat detail. Agar masyarakat yang peduli kecantikan, dalam mengambil satu tindakan agar lebih berhati-hati lagi. Hindari klinik-klinik tidak jelas," pungkas Ivan.

15 November 2019, pemilik salon kecantikan ilegal "Nana Eyebrow & Beauty" berinisial DN dan DS berhasil diamankan. Mereka berdua merupakan WNA asal Tiongkok.

Menurut Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Budhi Herdi Susianto, salon kecantikan tersebut tidak dilengkapi sertifikasi kesehatan medis dan kementerian kesehatan.

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel