Eza Gionino Tak Terima Permintaan Maaf Penjual Ikan, Tantang Lakukan Ini

Foto: Eza Gionino Tak Terima Permintaan Maaf Penjual Ikan, Tantang Lakukan Ini Instagram



Tak terima keluarganya diancam, Eza Gionino masih merasa kesal setelah mengetahui permintaan maaf penjual ikan arwana asal Kalimantan, Qory Supandy, karena menilai tak menunjukkan sikap rasa bersalah.

Kanal247.com - Masalah tengah mendera keluarga Eza Gionino. Saat ini Eza dikabarkan tengah berseteru dengan seorang penjual ikan asal Kalimantan bernama Qory Supandy. Konflik diantara mereka berawal saat Eza memesan ikan arwana pada Qory.

Sayangnya Eza kecewa karena ikan tersebut tak sesuai dengan yang ia harapkan. Ketika berusaha meminta pertanggungjawaban kepada sang penjual, Eza malah merasa keluarganya mendapat ancaman. Eza pun akhirnya memutuskan untuk melaporkan Qory ke pihak yang berwajib.

Melihat hal ini, Qory kemudian meminta maaf dan mengklarifikasi tuduhan tersebut melalui video. Namun Eza rupanya masih kesal setelah mengetahui permintaan maaf dari Qory. Salah satu alasannya, Eza menilai permintaan maaf yang dilontarkan oleh Qory seolah karena diminta oleh orang lain.

"Dia minta maafnya karena disuruh orang," ujar Eza Gionino di kawasan Permata Hijau, Jakarta Selatan, Jumat (22/11). "Beda kalau minta maafnya dari diri sendiri atau dia minta maaf sambil ketawa."

Eza pun menantang agar Qory menemuinya secara langsung dan meminta maaf. "Kalau mau, temuin saya langsung. Saya sudah lawan dia, saya laki-laki, tapi yang dia ancam istri dan anak saya," tutur Eza.

Eza mengaku menyayangkan sikap Qory saat meminta maaf padanya. Aktor berusia 29 tahun itu menilai tak melihat adanya sikap rasa bersalah dari permintaan maaf yang diucapkan oleh Qory. Eza juga mengaku merasa emosi ketika mendengar Qory sempat tertawa dalam permintaan maaf tersebut.

"Kok tidak ada rasa bersalah atau gimana. Itu enggak ada sama sekali," ungkap Eza. "Jujur saya kesal dan emosi pas minta maaf sambil ketawa. Apalagi setelah ada pengancaman itu."

Hingga saat ini Eza memang tetap bersikukuh membawa masalah ini ke jalur hukum. Laporan Eza tersebut telah terdaftar di Polres Bogor pada Sabtu (16/11) bernomor STBL/B/628/XI/2019/JBR/RES BGR. Eza tak ingin agar masalah ini menghantui keluarganya apalagi ancaman tersbut juga membuat istrinya merasa ketakutan.

Komentar Anda

Rekomendasi Artikel