Lewat Postingan SNS, MC Mong Respon Tudingan Menyindir T.O.P Hingga Dukung Comeback Tae Yeon

Kanal247.com - Sekian lama tak muncul di dunia hiburan, MC Mong kembali dengan lagu barunya. Bagi yang asing dengan rapper satu ini, MC Mong pernah diduga menghindari wajib militer pada tahun 2010 lalu.

Rapper ini diduga menjalani banyak pencabutan gigi agar bisa menerima pembebasan dari wajib militer. Padahal seperti yang diketahui, wajib militer harus dilakukan oleh para pria dewasa berkebangsaan Korea Selatan.

Karena dugaan tersebut, MC Mong pun jalani penyelidikan polisi dan persidangan. Selama persidangan tahun 2011, pengadilan memutuskan bahwa dokter gigi menyarankan pencabutan karena masalah kesehatan, karena ini ia dinyatakan tidak bersalah dalam dugaan menghindari wajib militer.

Namun, rapper ini masih menerima hukuman percobaan karena gagal menerapkan ekstensi dengan benar terkait pemanggilan wajib militer. Bukan hanya itu saja kontroversinya, MC Mong belum lama ini merilis album bertajuk "Channel8".

Tak lama setelah dirilis, MC Mong ramai mendapatkan kritikan netin karena diduga menyindir T.O.P di lirik lagunya yang berjudul "Fame". Peringkatnya di chart pun sempat bertanding dengan lagu baru Tae Yeon belakangan ini. MC Mong menjelaskan semuanya lewat postingan Instagram baru-baru ini

"Aku setidaknya harus menggunakan Instagram. Aku tak pernah merendahkan T.O.P dalam hidupku dan dia adalah adik yang sangat aku hargai. Dia pasti baik-baik saja, tapi sekali lagi aku ingin mengatakan bahwa 'Fame' tidak bercerita tentang dia dipikiranku."

"Lagunya hanya bercerita tentang penderitaan yang aku lamai. Tae Yeon juga artis junior yang aku dukung dan aku hormati. Saat aku melihatnya di ranking 1 chart musik, memang benar aku kecewa di satu bagian, tapi aku juga lega. Tempat pertama sangat kewalahan dan berat untukku, jadi aku bahagia dan aku menyemangati Tae Yeon sembari mendengarkan lagunya. Namun, apakah artis tidak bahagia jika lagunya berada di ranking 1?"

"Dan juga, aku tak pernah rekrut firma hukum besar untuk membantu kasusku. Aku tak pernah mencabut gigi dengan sengaja. Aku mencabut gigi yang tak sehat hingga akar. Tetap saja, aku membuat musik sembari bercermin pada sikapku. Aku tak melakukan apapun selain musik. Aku merasa jika aku menyerah pada semuanya dan hanya bertahan di musik, aku bisa hidup."

"Aku terbebas dari wajib militer, jadi tak ada jalan untukku bertugas sebagai tentara. Kau bilang aku masih bisa sukarela sebelum 36 tahun? Hukum akan mengijinkan jika aku mencoba? Tidak, pria yang yang menerima pembebasan wamil tak bisa pergi kemanapun."

"Tak ada orang yang ingin berusaha membantu seseorang sepertiku. Aku bukan orang yang menghindari wajib militer, aku tak punya koneksi besar. Seperti hasil persidangan, aku orang lemah yang menerima pembebasan."

"Aku tak ada tujuan untuk menuntut siapapun dalam hidupku (untuk komentar jahat). Aku pantas menerima kritikan. Kau bisa kritik aku, tapi berhenti sebarkan hal yang tidak benar. Aku tidak akan mengambil langkah hukum pada siapapun selama hidupku. Meski setelah aku meninggal, aku tidak akan menuntut". Namun sayangnya postingan tersebut kini sudah dihapus dari akun pribadinya.