Dede Sunandar Cerita Soal Penyakit Sindrom Williams yang Diderita Sang Putra Bungsu

Foto: Dede Sunandar Cerita Soal Penyakit Sindrom Williams yang Diderita Sang Putra Bungsu Instagram



Presenter Dede Sunandar menceritakan kondisi putra keduanya, Ladzan Shafiq yang belum genap berusia dua tahun telah divonis mengidap salah satu penyakit langka, yakni sindrom Williams.

Kanal247.com - Rumah tangga presenter Dede Sunandar dan Karen Hertatum sedang dilanda ujian. Pasalnya putra bungsu mereka, Ladzan Shafiq Sunandar yang belum genap berusia dua tahun telah divonis mengidap sindrom Williams.

Sindrom William merupakan salah satu penyakit langka yang bisa menyerang siapa saja. Penyakit ini ditandai dengan berbagai permasalahan medis,menyerang jantung dan pembuluh darah si penderita.

Dede mengungkapkan jika sang putra menderita sindrom ini sejak usia tiga bulan. Usai mendapat perawatan kondisi buah hatinya mulai membaik. Namun jalan penanganan selanjutnya yakni operasi harus segera dilakukan.

"Kalau gejalanya kurang tahu juga," kata Dede ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan pada Rabu (14/8). "Cuma pas kita periksa pertama satu bulan, dua bulan enggak ada apa-apa. Pas tiga bulannya tiba-tiba ada yang bocor jantungnya."

"Enggak tahunya dari jantung ke paru-paru itu ada penyempitan, jadi harus operasi," imbuh Dede. "Makanya harus diambil tindakan secepatnya."

Lebih lanjut, Dede menjelaskan jika pertumbuhan putra keduanya saat ini memang lambat. Hal itu dapat dilihat dari pertumbuhan gigi yang tidak sempurna seperti anak normal seumurannya. Namun Shafiq sendiri sudah bisa berdiri meski masih harus dipegang.

"Karena kan memang gejala Wiliams syndrome setahu Dede sama istri, dikasih tahu dokter memang begitu gejalanya, kayak perkembangan tubuhnya lama," ujar Dede. "Tapi alhamdulillah sekarang sudah bisa berdiri walaupun kita masih dipegangi, kita tatih kayak biasanya."

Serangkaian proses operasi harus dijalani putra Dede. Namun tindakan tersebut menunggu kesiapan Shafiq serta segala keperluan yang harus disiapkan keluarga pria berusia 28 tahun itu.

"Makanya pas tiga bulan, empat bulan lihat dulu kondisinya. Karena kan kalau umur beberapa bulan belum boleh dioperasi kan. Sesuai dengan ketentuan dari dokter," tutur Dede. "Kalau kata dokter satu tahun lebih lakukan tindakan operasi. Kalau bersedia disiapin semuanya."

Istri Dede, Karen Hertatum sempat mengunggah keluhannya mengenai penyakit sang putra ke media sosial hingga menarik simpati orang Amerika yang menawarkan bantuan pengobatan ke luar negeri. Sayangnya, hal itu ditolak Dede lantaran bingung persoalan tempat tinggal.

"Ada orang Amerika yang kayak komunitas gitu ngajakin berobat di sana. 'Nanti akomodasi dan biaya rumah sakit di sana ada yang nanggung'," ungkap Dede. "Cuma Dede sama istri kan bingung. Dede tinggal di sana di tempat siapa."

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel