Demi Orangtua, Joe Taslim Pilih Jadi Atlet Judo dan ‘Buang’ Cita-Cita Ini
instagram Joe Taslim mengaku bahwa ia dulu berasal dari keluarga yang kurang mampu sehingga karena itu ia harus meninggalkan cita-citanya dan memilih bergabung dengan tim judo.
Kanal247.com - Aktor laga Joe Taslim rupanya menyimpan kenangan pahit di masa kecil yang tak banyak diketahui oleh orang-orang. Dikenal sukses hingga mancanegara, siapa sangka jika Joe saat kecil harus berjuang demi orangtua.
Diakui Joe Taslim bahwa dirinya bukanlah berasal dari keluarga yang mampu. Karena hal itu juga cita-citanya untuk menjadi seorang atlet bulu tangkis harus pupus.
Hal ini dikarenakan kedua orangtua Joe tak mampu membeli berbagai perlengkapan bermain bulu tangkis untuknya. Namun hal itu tak lantas menyurutkan semangatnya untuk menjadi kebanggaan keluarga. Ia pun memilih ikut klub judo yang kala itu memberikan seragam gratis bagi siapa saja yang ingin ikut berlatih.
Siapa sangka niat mulia untuk meringankan beban orangtua tersebut justru menjadikan Joe Taslim menjadi aktor yang sangat cemerlang. Ia pun tak menyangka kala itu bisa jatuh cinta dengan olahraga judo setelah merelakan cita-citanya sebagai atlet badminton.
“Pilihan saya cuma dua, mau jadi sampah atau orang. Karena keluarga saya juga bukan orang yang mampu,” ujar Joe Taslim dilansir Kompas, Jumat (2/8). “Saya jatuh cinta sama judo dan membawa takdir saya ke depan teman-teman saat ini.”
Joe kembali menegaskan bahwa menjadi atlet judo benar-benar bukan keinginannya. Namun melihat semangatnya untuk bisa berkecimpung di dunia olahraga, sang ayah pun lantas mendaftarkannya ke sebuah klub judo. Beruntungnya, kini ia ternyata justru jatuh hati dengan salah satu jenis olahraga bela diri itu.
“Menjadi atlet judo bukan kemauan saya,” sambungnya. “Saya lakukan demi orangtua dan pada akhirnya saya jatuh cinta sama judo.”
Kendati demikian, Joe rupanya tak setengah hati dalam melakukan kegiatannya tersebut. Hal ini ia buktikan dengan mengikuti pelatihan nasional (pelatnas). Dengan cara itu, ia berharap bisa meringankan beban orangtua dalam urusan pendidikannya.
“Kenapa mau masuk pelatnas? Karena ingin membanggakan orangtua. Keluarga saya dibanggain di sana. Motivasi kedua saya masuk pelatnas karena satu-satunya cara saya agar orangtua enggak perlu biayain sekolah saya lagi,” jelas pemain film “The Raid” ini. “Makanya pas judo, tanggung jawab setengah gila. Pas pulang kalah, malu. Itu makanya dijalankan dengan baik.”
