Ashanty Ogah Jadi Bintang Tamu Televisi Jika Diminta Bicara Kasus Wanprestasi, Kenapa?

Foto: Ashanty Ogah Jadi Bintang Tamu Televisi Jika Diminta Bicara Kasus Wanprestasi, Kenapa? instagram



Ramai artis klarifikasi kasus mereka dengan menjadi bintang tamu di sebuah acara televisi, Ashanty blak-blakan mengaku ogah ikutan ‘tren’ tersebut karena alasan ini.

Kanal247.com - Beberapa waktu yang lalu kabar menggemparkan datang dari keluarga musisi kondang Anang Hermansyah. Tak pernah tersandung isu miring, nama sang istri, Ashanty justru terseret kasus wanprestasi yang dilayangkan oleh mantan rekan bisnis kosmetiknya.

Tak lama setelah itu, baik Ashanty maupun Martin Pratiwi selaku penggugat langsung memberikan klarifikasi mereka masing-masing. Keduanya tentu mengaku merasa benar dengan tindakan yang sudah mereka ambil.

Sebelumnya, Ashanty juga menegaskan jika ia hanya akan membicarakan lebih detail kasus tersebut di pengadilan. Ia bahkan mengaku tak akan menerima tawaran dari televisi yang memintanya untuk membongkar masalah tersebut di hadapan publik.

Ashanty beralasan jika hal tersebut tidak diperlukan. Menurutnya satu kali konferensi pers yang ia adakan beberapa waktu lalu cukup untuk menutup rasa penasaran publik.

“Aku berharap kasus aku, aku maunya membicarakan segala sesuatunya itu enggak di televisi, tapi nanti di persidangan,” tegas Ashanty saat ditemui di kawasan Cinere, Depok, Jawa Barat, Selasa (16/7). “Karena bagi aku kalau di TV, mau cari apa sih? Tetap menceritakan yang kayak gitu, cukup lah sekali preskon aja.”

Ashanty tak ingin kasus tersebut justru semakin berbelit-belit jika semakin diumbar. Lantaran hal itulah ia hanya akan buka suara saat berada di pengadilan saja.

“Toh yang penting berarti data lengkap,” tandasnya. “Tapi semakin bagus, semakin banyak tayang, semakin banyak hal yang enggak sinkron sama data. Ya bagus buat kita. Kalau aku lebih baik enggak banyak ngomong. Nanti aja kita ketemu di pengadilan.”

Istri Anang Hermansyah itu hanya menggarisbawahi jika ia menghentikan kontrak kerja sesuai dengan prosedur. Dan hal itu sangat wajar jika ia lakukan terlebih saat sudah tak memiliki kecocokan dengan seorang rekan kerja. “Sekarang kita kontrak sama orang, kalau mau bilang enggak nerusin, bilangnya kapan? Setahun, sebulan atau sepuluh bulan sebelumnya coba? Ya sudah ya,” tutupnya.

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel