Belum Bertatap Muka, Sunan Kalijaga Enggan Percaya Salmafina Sudah Pindah Agama

Kanal247.com - Isu pindah agama yang menyeret putri pengacara kondang Sunan Kalijaga belum lama ini langsung menyedot perhatian publik. Pasalnya, wanita yang memiliki nama Salmafina Sunan tersebut telah lebih dulu tersandung beragam kontroversi yang membuat citranya buruk di mata sebagian besar masyarakat luas.

Sebut saja seperti kasus Salma yang memutuskan untuk melepaskan hijab hingga video di sebuah klub malam yang sampai memperlihatkan celana dalamnya. Beragam isu tersebut sempat viral dan menggegerkan dunia maya. Belum lama ini ia kembali mengejutkan banyak orang terlebih pihak keluarga usai terlihat mengenakan kalung salib dan menangis di dalam gereja.

Sudah banyak bukti tersebar luas yang meyakinkan jika Salma memang tak lagi memeluk agama Islam, kendati demikian hal itu justru ditanggapi berbeda oleh sang ayah. Sunan Kalijaga mengaku jika dirinya tak percaya foto perempuan berkalung salib dan menangis tersebut adalah putrinya. Menurutnya foto tersebut tak dapat dipegang kebenarannya untuk memastikan bahwa Salma memang sudah berpindah agama.

“Mirip-mirip aja kali (foto di gereja). Buktinya Salma apa? Mirip kali, kan anak saya pasaran mukanya,” tandas Sunan Kalijaga saat ditemui di Direktorat Jenderal Imigrasi, Rasuna Said, Jakarta Selatan, Senin (15/7). “Saya belum pernah lihat (kalung salib). Kalau saya orang hukum, saya harus lihat dengan mata kepala saya sendiri, bahkan bisa megang.”

Suami Heidy Sunan ini menjelaskan jika saat ini dirinya memang masih belum bisa meminta klarifikasi langsung dari sang putri. Hal ini tentu lantaran Salma yang diketahui sempat pergi dari rumah hingga menutup akses komunikasi dengannya.

“Saya belum masuk ke tahap itu ya (tanya-tanya), karena saya masih meyakini sampai detik ini ya Salma, putri saya masih sama seperti yang dulu,” sambungnya. “Makanya ini saya bilang dua minggu terakhir ini saya tidak dapat berkomunikasi dengan baik, saya tidak tahu Salma tinggal di mana. Bagaimana saya mau menanyakan hal-hal yang lebih bersifat pribadi atau prinsip. Makanya orang pada nanya, enggak, saya bilang itu hoaks. Kenapa? Saya enggak tahu. Saya belum tatap muka, belum ngomong dari hati ke hati sama dia.”