Pernah Dua Kali Keguguran, Chua Kotak Ceritakan Momen Paling Terpuruk Dalam Hidup

Foto: Pernah Dua Kali Keguguran, Chua Kotak Ceritakan Momen Paling Terpuruk Dalam Hidup instagram



Chua Kotak ceritakan momen paling terpuruk di dalam hidupnya setelah mengalami keguguran sampai dua kali, sebut dukungan teman dan keluarga menjadi kekuatannya untuk bangkit.

Kanal247.com - Kehamilan memang menjadi anugerah yang terindah dari Tuhan bagi seorang wanita. Pasalnya kehadiran momongan sering menjadi impian terbesar yang ingin segera diwujudkan oleh sepasang suami-istri. Karenanya setiap wanita pasti akan menjaga kandungan mereka dengan sebaik mungkin sampai tiba masanya melahirkan.

Seorang wanita pasti akan merasakan kebahagiaan yang tiada tara setelah tahu jika di dalam perutnya terdapat janin yang tumbuh dan berkembang. Tak heran jika banyak yang langsung terpuruk saat mengalami kejadian yang tak diinginkan seperti keguguran. Hal itu rupanya juga pernah dirasakan oleh Chua Kotak.

Menjadi ibu dari dua orang anak, Chua rupanya pernah sangat tertekan dalam menjalani kehidupan setelah mengalami keguguran bahkan sampai dua kali. Kepada tim Liputan6.com, bassist cantik ini menceritakan perasaannya kala itu.

“Yang pertama karena kecapaian kemudian muncul flek akhirnya keguguran di usia kandungan 3 bulan,” ungkap Chua, Rabu (10/7). “Kali pertama keguguran syok banget. Kala itu habis tampil di acara televisi, belanja bulanan, dan pulang naik mobil menyetir sendiri.”

Kehilangan seorang anak tentu memberikan dampak yang sangat besar bagi kondisi psikologis Chua kala itu. Ia bahkan tak mampu membendung air mata setiap kali melihat interaksi antara seorang ibu dengan anaknya.

“Di rumah sakit, melihat ibu hamil, saya menangis,” tuturnya. “Pernah juga melihat ibu bercengkerama dengan anaknya di rumah sakit, saya mewek lagi.”

Rupanya saat itu Chua masih harus sering menyambangi rumah sakit usai menjalani kuretase. Ia tetap diminta untuk rutin memeriksakan kesehatan fisiknya oleh dokter.

Namun ia bersyukur dikelilingi oleh keluarga dan teman-teman yang sangat perhatian. Tak hanya dukungan dari suami, pengertian yang ditunjukkan oleh anggota band Kotak lainnya mampu membuatnya bangkit dari keterpurukan itu.

“Dukungan suami, keluarga, dan sahabat sangat penting. Suami saya berkali-kali mengingatkan dan menenangkan. Dia bilang, ‘Sudah enggak apa-apa, enggak usah dipikirkan’,” papar Chua. “Anak-anak Kotak memahami kondisi kejiwaan saya yang sering pengin menyendiri di kamar. Momen-momen ini menyadarkan saya bahwa saya tidak sendiri. Ada banyak alasan untuk bersemangat dan mencoba lagi.”

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel