Tiket Pertunjukan Sulap ‘Ludes’ di Luar Negeri, Ini Kata Demian Aditya Soal Penonton Indonesia

Foto: Tiket Pertunjukan Sulap ‘Ludes’ di Luar Negeri, Ini Kata Demian Aditya Soal Penonton Indonesia instagram



Demian Aditya bangga tiket pertunjukan sulapnya habis terjual laris manis di beberapa kota di luar negeri, sebut perbedaan yang ia rasakan dari penonton Indonesia.

Kanal247.com - Pertunjukan sulap saat ini memang tak banyak disuguhkan di layar kaca televisi. Namun bukan berarti para pesulap Indonesia tersebut berhenti berkarier. Tidak sedikit bahkan yang diam-diam justru melebarkan sayapnya di ajang Internasional, sebut saja seperti ilusionis tampan Demian Aditya.

Sempat gagal di ajang ternama “America’s Got Talent”, Demian sukses membuktikan jika hal tersebut tak menjadi akhir dari segalanya. Ia terus memacu langkahnya untuk terus mengembangkan diri menjadi lebih baik lagi.

Usahanya itu pun terbayarkan dengan membludaknya penonton yang ingin menyaksikan aksinya. Bukan di Indonesia, diakui suami Sara Wijayanto ini jika kariernya memang tengah cemerlang di luar negeri.

Demian menuturkan jika belum lama ini ia baru saja menyelesaikan tur di beberapa negara, seperti Australia, Cina, hingga Manila. Bahkan lantaran kesibukannya itu pun ia harus rela merayakan hari raya Idulfitri di sana.

“Sekarang saya bukan sibuk di Indonesia lagi. Saya kebetulan baru tur Asia, kemarin ke Australia, Cina,” tutur Demian Aditya saat ditemui di pemutaran perdana film “Ikut Aku ke Neraka” di Jakarta, Rabu (3/7). “Sama terakhir ke Manila baru pulang kemarin, H+ beberapa gitu setelah Lebaran. Saya Lebaran di Manila.”

Tak sampai di situ, tiket konser pertunjukan sulapnya di Manila pun bahkan ludes terjual. Laris manis di luar negeri tentu menjadi suatu kebanggaan tersendiri bagi pesulap 39 tahun ini.

Menurutnya, apresiasi yang ia dapat dari pecinta sulap di luar negeri memang lebih tinggi dibandingkan Tanah Air. Profesinya sebagai seorang ilusionis terbukti lebih dihargai di luar sana.

“Kalau dari segi penghargaan, kita lebih di luar,” ujarnya. “Saat saya tur ke luar negeri, di Manila aja bisa sold out (tiket).”

Namun bukan berarti aksinya diremehkan oleh masyarakat Indonesia. Demian menyadari jika warga Indonesia hanya belum terbiasa membayar untuk menyaksikan aksi sulap. Hal ini lah yang menjadi perbedaan perjalanan kariernya di dalam dan luar negeri.

“Tapi belum terbiasa untuk nonton sulap bayar tiket. Kalau awam beli tiket untuk konser sudah terbiasa tapi belum ada yang memulai beli tiket untuk sulap, belum,” jelas pria kelahiran Tegal ini. “Jadi habit-nya belum terbiasa."

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel