Film 'Kuntilanak 2' Sukses Besar, Susan Sameh Akui Sempat Rasakan Sakit Ini Saat Syuting

Foto: Film 'Kuntilanak 2' Sukses Besar, Susan Sameh Akui Sempat Rasakan Sakit Ini Saat Syuting instagram



Kembali setelah satu bulan menghilang, Susan Sameh tak hanya membawa kabar bahagia soal film ‘Kuntilanak 2’ yang mencapai 1,7 juta penonton tapi juga soal operasi yang dijalaninya belum lama ini.

Kanal247.com - Aktris peran Susan Sameh patut berbangga diri lantaran film horor terbarunya dinyatakan suskes besar. Sejak dirilis pada tanggal 4 Juni lalu, “Kuntilanak 2” sudah memiliki hingga 1,7 juta penonton. Film yang juga dibintangi oleh Maxime Bouttier ini menjadi film horor pertama dengan jumlah penonton fantastis.

Namun sayangnya tak lama setelah perilisan film tersebut Susan Sameh justru “menghilang”. Ia tak terlihat ikut dalam beberapa aktivitas promosi film tersebut.

Rupanya belum lama ini Susan Sameh memang baru saja menjalani operasi. Tak banyak yang tahu jika terdapat gumpalan darah di dalam tubuhnya yang harus segera diangkat. Lantaran hal itulah ia terlihat absen dalam beberapa agenda promosi.

Susan menjelaskan jika sebenarnya ia sudah lama menahan rasa sakit akibat gumpalan darah tersebut. Namun ia mengaku masih belum ingin melakukan tindakan operasi sampai rasa sakit tersebut menjadi tak tertahankan menjelang hari raya Idulfitri lalu.

“Saya hanya ikut promosi dua atau tiga kali. Itu pun hanya duduk dan enggak banyak beraktivitas. Ada gumpalan darah yang harus diangkat. Sudah lama saya tahan-tahan, puncaknya jelang Lebaran kemarin harus dilakukan tindakan,” jelas Susan Sameh seperti yang dilansir melalui Showbiz Liputan6.com, Senin (1/7). “Dokter bilang ini bukan penyebab penyakit yang lebih serius tapi harus dioperasi.”

Setelah diabaikan, gumpalan tersebut justru semakin hari semakin membesar hingga menimbulkan sebuah benjolan. Ia pun tak memiliki jalan lain selain melakukan pengangkatan gumpalan itu.

Beruntungnya benjolan tersebut hanyalah gumpalan darah biasa dan bukannya penyakit mematikan seperti tumor. Namun ia tetap harus menjalani operasi sesuai anjuran dokter.

“Akhirnya harus dioperasi karena gumpalan darah itu membesar, kelihatan secara fisik. Kalau didiamkan dokter khawatir pecah dan berbahaya bagi tubuh. Makanya buru-buru diangkat,” paparnya. “Ini bukan tumor. Kalau tumor, kan keras. Ini penyakit umum kok, karena tampak benjolan memang harus diangkat.”

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel