Cekcok di Persidangan Cerai, Shezi Idris Geram Suaminya Jadikan Anak Sebagai Bukti
Shezi Idris mengatakan bahwa ia meminta suaminya tak menemui sang anak sampai persidangan cerai berakhir.
Kanal247.com - Perceraian Shezi Idris dan suaminya Krishna Adhyata Pratama berlangsung rumit. Diketahui sempat terjadi cek cok pada persidangan yang digelar, Senin (28/1) dengan agenda keterangan saksi dari Krishna tersebut.
Permasalahan bermula ketika pihak Shezi merasa bukti yang diajukan Krishna tidak relevan. Meski begitu, kuasa hukum Shezi, Wira Harefa mengatakan bahwa pertengkaran tersebut hanya sebatas adu mulut saja.
"Mau dijawab langsung, kan kita memberi kesempatan yang pada principal-nya karena penggugat menjawab apa yang disampaikan oleh tergugat. Kuasa hukumnya yang menjawab dengan membentak-bentak si penggugat, jadi sedikit berdebat," ujar kuasa hukum Shezi, Wira Harefa. "Sedikit bicara dengan nada-nada besar ya, sedikit ada bersitegang lah dalam hal bicara saja, tidak sampai terjadi dorong-dorongan."
Hal yang sama juga diungkap oleh kuasa hukum Krishna, Gusri Putra Dodi. "Biasalah, namanya permasalahan rumah tangga ini kalau masuk sidang ada yang siap dan tidak siap menerima kenyataan. Bukan suatu hal serius yang harus ditanggapi," ungkap Gusri.
Shezi Idris sendiri mengatakan bahwa dirinya kecewa lantaran suami menjadikan anak mereka sebagai bukti. "Kecewa sih. Gila ya, anak gue dijadikan barang bukti. Enggak make sense banget. Ini kan urusan bapak sama ibunya, jangan bawa anak," kata Shezi.
Seperti diketahui Krishna Adhyata Pratama sebelumnya sempat mengatakan bahwa Shezi menghalanginya bertemu dengan anak. Padahal beberapa waktu lalu ia ingin menemui sang buah hati untuk merayakan ulang tahunnya. "Saya sudah nyiapin kue ulang tahun, nyiapin tempat ulang tahun, tapi enggak ada jawaban dari dia (Shezi Idris)," ungkap Krishna.
Shezi beralasan bahwa dirinya bukan melarang. Ia hanya tidak mengetahui bahwa Krishna saat itu ingin merayakan ulang tahun. "Aku kan enggak tahu. Dia (Krishna) cuma bilang mau jemput, terus aku bilang enggak bisa karena aku mau ke Bogor," terang Shezi Idris
Lebih lanjut, Shezi juga mengatakan bahwa ia meminta suaminya itu untuk tidak bertemu dengan anaknya sampai persidangan selesai. "Aku akhirnya bilang sama dia (Krishna). Pas Sabtu dia mau jemput, aku bilang kita selesaikan dulu persidangan ini sampai selesai baru kamu ketemu anak. Semakin sidang ini enggak selesai semakin lama itu lah kamu enggak ketemu anak. Akhirnya aku harus ngomong seperti itu," beber Shezi Idris.
Ia juga menegaskan tidak pernah bersikap keras pada Krishna. Shezi tak memiliki niat untuk memisahkan ayah dan anak tersebut. "Kan enggak ada yang namanya bekas anak," tutur Shezi.
Meski begitu, sikap yang ditunjukkan oleh Krishna rupanya membuat Shezi meradang. "Semakin sidang ini enggak selesai semakin lama itu lah kamu enggak ketemu anak. Akhirnya aku harus ngomong seperti itu," pungkasnya.
Sementara itu, sebelumnya Krishna sempat mengatakan bahwa pihaknya berencana untuk melapor ke Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). Pengacara Shezi Idris, Krisna Murti menanggapi dengan santai dan mempersilakan. "Silakan saja, artinya kan itu kami siap datang untuk memberikan klarifikasi apa yang terjadi sebenarnya," ujar Krisna Murti.
