Hampir Menyerah Lakukan Pencarian, Anak Kedua Aa Jimmy Ditemukan Meninggal Dunia
Instagram Adzee Ridwan, manajer JIGO dan Wali Band mengatakan bahwa mereka sudah hampir menyerah melakukan pencarian.
Kanal247.com - Keluarga komedian dan personel Duo Jigo, Aa Jimmy menjadi korban tsunami yang menerjang kawasan Tanjung Lesung, Banten pada Sabtu (22/12). Aa Jimmy serta istrinya, Hati Nurilah diketahui meninggal dunia dan kini telah dimakamkan di Cianjur, Jawa Barat. Sedangkan dua anaknya Naisya Rafani Aradya, dan Radea Putri Anindyta hilang saat musibah tersebut terjadi.
Setelah melakukan pencarian selama berhari-hari, Adzee Ridwan, manajer JIGO & Wali mengumumkan anak kedua Aa Jimmy akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. "Iya betul, dari target dua anak, anak pertama dan kedua, baru anak kedua yang ditemukan, Naisya," kata Adzee Ridwan Selasa (25/12) seperti dilansir Cumi-Cumi.
Kenyataan bahwa anak kedua Aa Jimmy meninggal dunia tentunya menyisakan duka mendalam untuk rekan dan juga keluarga. Meski begitu, Adzee tetap bersyukur jenazahnya ditemukan sehingga bisa dimakamkan dengan layak.
"Memang kita kan terbagi beberapa tim, ada tiga tim lah, lebih kurang penyisirannya ke TKP Tanjung Lesung pengungsian dan beberapa Puskesmas di sekitar sana. Memang kita jadikan posko utama ya untuk semua hasil evakuasi dari tim SAR itu kan di Pusatkan, di RSUD Berkah Pandeglang. Nah, kita juga ada tim yang di sana untuk melakukan pengecekan di rumah sakit tersebut. Akhirnya memang dari pagi kemudian akhirnya kita tunggu, Alhamdulillah setelah pengecekan jenazah tersebut Alhamdulillah ditemukan di rumah sakit tersebut sesuai dan cocok dengan ciri khas yang ada begitu, dan dipastikan betul itu jenazah belia," jelasnya.
Adzee mengungkap tim pencarian sebenarnya sudah hampir menyerah. Beruntung mereka mendapat informasi mengenai keberadaan jasad Naisya. Kabarnya, Naisya akan dibawa ke Cianjur untuk dimakamkan bersama dengan orangtuanya.
"Iya sebenarnya hari ini target terakhir kita untuk pencarian sebetulnya, kita menunggu hasil evaluasi nanti malam kepada tim gitu kan, apa selanjutnya arahan bersama lah, maksudnya mereka di lapangan seperti apa kondisinya. Kalau memang masih memungkinkan untuk pencarian dengan kondisi jenazah atau mayat atau masih hidup atau nggak gitu kan memungkinkan untuk dicari ya, kita cari lagi. Tapi kalau memang tidak memungkinkan ya kita mundur, tetapi kita lihat hasil evaluasi nanti malam untuk kepastiannya seperti apa," pungkasnya.
