Bikin Ernest Prakasa Geram Usai Dukung Aksi 812 Malaysia, Arie Untung Akhirnya Beri Klarifikasi
Begini penjelasan Arie Untung soal dukungan aksi menolak penghapusan diskriminasi rasial atau aksi 812 Malaysia.
Kanal247.com - Arie Untung dan Ernest Prakasa belakangan ini mneghebohkan publik usai terlibat isu panas di media sosial. Bermula dari unggahan video Arie yang berisi aksi 812 yang tengah menjadi sorotan di Malaysia, mendapat respons keras dari Ernest.
Melalui akun Twitter pribadi, Ernest menumpahkan rasa kesalnya terkait aksi 812 di Malaysia dengan membagikan ulang tweet postingan istri Fenita Arie itu. Menurut Ernest, aksi 812 merupakan demonstrasi yang menentang ICERD (International Convention on the Elimination of Racial Discrimination) atau aksi menolak penghapusan diskriminasi rasial.
Atas postingan yang bertajuk "The Power of Ukhuwah Malaysia 812", Arie akhirnya buka suara melalui unggahan di Instagram pribadi, Selasa (11/12). Secara panjang lebar, Arie menjelaskan kesalah pahaman maksud terkait aksi 812 Malaysia.
"ICERD? PAAN SIH? Ada Malaysia yg beranggapan dibalik label 'anti diskriminasi' 1. Adalah gerakan liberal yg mengesampingkan asas2 kenegaraan bumiputra yang dianut Malaysia (malaysia hukum islam). 2. Icerd seolah menghina malaysia yang sudah lama bertoleransi. 3,4,5 (banyak nih). Trus? Ujug2 aku membela gitu? Lanjuut.. Ada juga pihak yang jelasin sebaliknya icerd bla3x dari sudut pandang yang berbeda," tulis Arie dalam keterangan foto. "Mereka beda pandangan? Silakan."
"Gini. Mayoritas warga anti icerd itu adalah bumiputra yang masih butuh old malaysian ways (INI MURNI TERSERAH MEREKA BROH). Dan gerakan 812 tersebut adalah GERAKAN DAMAI, acara selametan mendukung pemerintah karena belum disahkannya penolakan icerd mungkin krn masih belum dianggap perlu. Ini damai lho," lanjut Arie. "Intinya, Absolut keputusan seperti ini bisa terjadi kalau 2 pihak besar yang sering bersaing PAS UMNO hari itu jadi akur damai ga bersengketa (inilah ukhuwahnya..mudah mudahan nangkep ya)."
"Aku mihak mana? EKE ORANG MALAYSIA AJA BUKAN KELES apa urusannya pro atau kontra mangkanya aku ketawa. Yg kubahas ukhuwahnya pd baper amat. So dengan sebab diatas eyke mang mentri malaysia didemo? Lah kalian yang demo, orang malaysia juga bukan tau icerd aja mungkin ngga? Ini penting ngga sih? Situ mau pro atau kontra silakan kesana aja broh. Yuk lihat ulang postinganku," terang Arie. "Part mana aku singgung soal pro kontra ras? Atau membawa salah seorang petinggi stasiun sebagai orang yang rasis? I know him, beliau pancasilais."
"Teman2ku yang keturunan tionghoa byk kok dan aku sayang mereka. Bahkan ada yang jadi ustaz atau partner2 bisnisku juga keturunan. Mereka semua menurutku orang sama dengan kita. Jadi siapa yang rasis? Apapun prasangka atau penggiringan opini untuk membenciku, semuanya udahku maapin ya termasuk yg nulis i know he's a good guy. Thx for following," tandasnya. "Aku lupa untuk yang anti dengan keyakinanku pasti akan alergi dengan kata ukhuwah aku minta maaf. Gpp situ benci eke ttp cinta. Kita semua bersaudara dalam perbedaan."
Unggahan Arie ini pun dalam sekejap langsung ramai menjadi bahasan para netizen. Atas penjelasan Arie itu, banyak pihak yang lantas merasa kagum dan memberikan dukungan pada pria berusia 42 tahun ini.
"Selalu suka banget sama caption2nya mas arie untung, Barakallah mas arie untung mbak fenita arie dan keluarga, semoga selalu dalam lindungan Allah," komentar akun @sarah***lia. "Ga tau apa yang ada dipikiran DIA. Jelas2 om ari ga ada singgung menyinggung ras," sahut akun @aming***ing. "Barakallah utk bang arie untung, lanjutkan perjuangan itu utk menyuarakan kebenaran," sambung akun @kholiq****ful.