Pretty Asmara Meninggal Dunia, Dokter Ungkap Dua Penyakit yang Diderita Almarhumah

Foto: Pretty Asmara Meninggal Dunia, Dokter Ungkap Dua Penyakit yang Diderita Almarhumah Instagram



Pihak dokter menduga gaya hidup Pretty Asmara sebelumnya menjadi salah satu faktor yang menyebabkan dirinya mengidap penyakit

Kanal247.com - Berita duka datang dari dunia hiburan Tanah Air. Pretty Asmara dikabarkan meninggal dunia di usia 41 tahun. Aktris dan juga komedia yang identik dengan tubuh tambunnya ini menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit (RS) Pengayoman Cipinang, Jakarta Timur pada pukul 06.55 WIB, Minggu (4/11).

Kabar mengenai meninggalnya Pretty sendiri banyak diketahui dari beberapa postingan yang sahabat-sahabatnya di media sosial. Beberapa diantaranya diunggah ulang oleh akun gosip seperti @lambe_turah hingga membuat publik terkejut dan heboh. Mereka mengucapkan bela sungkawa atas berita kepergian Pretty.

Dalam keterangannya baru-baru ini Kepala Rumah Sakit (RS) Pengayoman Cipinang, Dokter Daniel mengatakan Pretty Asmara mengidap dua penyakit yang diduga menjadi penyebab sang komedian meninggal dunia. Yaitu infeksi paru-paru dan hati.

"Karena proses infeksi di paru-paru itu dengan infeksi di hati. Kemungkinan ada (riwayat penyakit) sebelum masuk ke rutan (rumah tahanan). Cuma, mungkin mendiang enggak pernah check up, pas masuk rutan baru keluar gejalanya," tutur Daniel di RS Pengayoman.

Sang dokter menjelaskan bahwa Pretty sempat mengeluh sesak nafas dan pusing ketika mendatangi Unit Gawat Darurat (UGD). Tim medis yang menanganinya kemudian merujuk Pretty ke dokter spesialis paru-paru.

"Jadi, waktu diperiksa diduga ada gangguan pada paru-paru. Jadi, besoknya kami kasih oksigen waktu itu. Tahap pertama, kasih infus kemudian rawat inap. Besoknya diperiksa dokter spesialis, itu ada pembesaran di hati. Ada gangguan fungsi hati juga, selain gangguan fungsi paru," ujar Daniel.

Dari hasil pemeriksaan diketahui adanya penimbunan cairan di antara paru-paru dengan pembungkus paru-paru. Dokter berencana untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk mencari penyebabnya. Namun takdir rupanya berkata lain.

"Tapi, belum keluar hasil pemeriksaannya, meninggal. Jadi di sini keadaannya sudah mulai membaik. Tiba-tiba semalam drastis penurunannya, kami pasang oksigen. Pasien sudah gelisah, terus dicabut oksigennya. Beberapa kali dipasang oksigennya, dicabut lagi. Enggak lama, jam 06.55 mengembuskan napas terakhir," jelasnya.

Daniel mengatakan tidak mengetahui dengan jelas apa yang menyebabkan Pretty menderita penyakit tersebut. Meski begitu ia menduga hal itu berkaitan dengan gaya hidupnya. "Ya, mungkin (gaya hidup). Kan mendiang ada riwayat pakai narkoba. Setiap pasien masuk ke kami itu ada riwayat pakai narkoba. Kami periksa semua faktor pendukung. Dia murni karena infeksi paru-paru," ucap Daniel.

Sementara itu, jenazah Pretty Asmara sendiri telah dibawa ke Lumajang, Jawa Timur. Pihak keluarga meminta agar almarhumah dimakamkan di kampung halamannya saja.

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel