Ajukan Pembelaan Setelah Dituntut 5 Tahun, Roro Fitria Nangis Minta Direhabilitasi

Foto: Ajukan Pembelaan Setelah Dituntut 5 Tahun, Roro Fitria Nangis Minta Direhabilitasi



Roro Fitria mengatakan bahwa awalnya ia hanya coba-coba saja menggunakan narkoba, namun kemudian memiliki fantasi sendiri.

Kanal247.com - Roro Fitria kini tengah menghadapi proses hukum kasus narkoba yang menjeratnya. Baru-baru ini persidangan perkara tersebut kembali digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Rabu (10/10), Roro diberikan kesempatan untuk membacakan peldoi atau nota pembelaan.

Seperti diketahui, dalam persidangan sebelumya Jaksa Penuntut Umum (JPU) mengajukan tuntutan hukuman 5 tahun penjara untuk aktris cantik itu. Namun Roro sendiri tidak bisa menerimanya. Dalam nota pembelaannya ia menyatakan sangat menyesal dan memohon untuk direhabilitasi. Roro bahkan sampai menangis di hadapan Majelis Hakim di ruang sidang.

"Saya enggak pernah kepikir akan seperti ini. Tolong berikan kesempatan buat saya mau direhab saya enggak kuat jauh dari mama saya. Saya belum menikah Yang Mulia, jadi saya yang bertahun-bertahun rawat mama saya, obat-obatannya, semua saya sendiri. Dalam hal ini saya sangat menyesal dan mohon dibukakan maaf sebesar-besarnya. Saat sangat malu dan saya berjanji tidak akan mengulanginya," ujar Roro saat membacakan nota pembelaanya. "Saya mohon dengan sangat saya tidak mau di penjara yang mulia, 9 bulan ini saya sangat nggak kuat yang mulia. Tolongin saya. Psikologis saya terganggu, saya sakit yang mulia, saya mohon agar bisa di rehab dan disembuhkan."

Tidak hanya merasa psikologisnya yang terganggu, Roro Fitria juga memohon untuk direhabilitasi saja lantaran mengkhawatirkan kondisi ibunya yang sakit-sakitan. Apalagi belakangan ini keluarga mereka juga ditimpa berbagai masalah termasuk kemalingan.

"Mohon dibukakan kesempatan dan diberikan kesempatan rehab. Maaf sekali lagi. Maafin saya, mama saya pernah kena stroke, jantung, hiper, diabetes, barusan saya kebobolan maling. Ini bertubi-tubi buat saya. Terima kasih yang mulia, mohon maaf jika ada yang salah," imbuhnya lagi.

Sementara itu, dalam persidangan tersebut Roro juga menceritakan bagaimana awalnya ia bisa menggunakan narkoba. Menurutnya ia hanya ingin mencoba-coba saja ketika mengenal obat-obatan terlarang itu. Namun kemudian Roro mengaku memiliki fantasi sendiri. "Pertama saya coba-coba, saya pengin lagi, pengin lagi, saya punya fantasi tersendiri. Saya tidak pernah sakit dan akhirnya saya lebih kuat dan saya pengin lagi pengin lagi," ungkapnya.

Komentar Anda

Tags

Topik Berita

Rekomendasi Artikel