Sempat Disomasi Farhat Abbas, Ini Penjelasan Pandji Pragiwaksono

Foto: Sempat Disomasi Farhat Abbas, Ini Penjelasan Pandji Pragiwaksono Instagram



Pandji Pragiwaksono mengaku telah berdamai dengan Farhat Abbas.

Kanal247.com - Beberapa waktu lalu, komika Pandji Pragiwaksono sempat mendapatkan somasi dari pengacara kontroversi Farhat Abbas. Pasalnya, Farhat merasa materi stand up yang ia bawakan sudah mencoreng nama baiknya.

Dalam materi itu, Pandji mengatakan jika apa yang dibicarakan oleh Farhat tak belum tentu bsia dipercaya. "Yang ngomong Quraish Shihab masa gue enggak percaya. Kecuali yang ngomong Farhat Abbas tuh, baru gue, 'Eh apaan sih lo, nyet? Apa Luh? Dih! Sotoy lo," kata Pandji saat melakukan stand up komedi.

Farhat pun merasa jika materi Pandji tersebut membuat namanya jadi tak lagi dipercaya oleh publik. Farhat juga memertanyakan kepada Panjdi alasan ia menggunakan namanya.

"Seandainya dia sebut bapaknya pasti orang juga akan ketawa, jangankan Farhat Abbas (yang disebut), kalau nyebut bapaknya, saudaranya, pasti ketawa, harusnya kan dia contohkan dirinya kalau buat lucu-lucu," ujar Farhat kala itu. "Kalau dia sebut dirinya kan enggak ada yang komplain. Tapi ini enggak ada penjelasan. Nanti bisa ada opini publik. Orang melawak nama Farhat, nanti seakan-akan Farhat itu tidak bisa dipercaya, ya kan?"

Selain itu, Farhat juga menyebut Pandji sebagai pelawak kurang ajar terkait materi stand up mengenai toa masjid. Merasa kecewa dengan Pandji, Farhat pun menuliskan pernyataan melalui Instagram Story yang telah diunggah ulang di berbagai akun gosip Instagram.

"Pelawak2 kurang ajar dan bermulut/berkepribadian buruk spt ini! Harus Gue Beri Pelajaran! Biar Mimpi buruk dan dalam Nyata Dia Di hukum karena kata2 dan penghinaannya," tulis Farhat. "Gue beri waktu 2 x 24 Jam Buat Pandji untuk Minta Maaf dan Tobat ! Sebelum Gue tuntut Pidana/Perdata!"

Somasi Farhat

Instagram

Menanggapi hal itu, akhirnya Pandji pun angkat bicara. Pandji merasa bahwa setiap orang bebas mengatakan apa pun sesuai dengan pandangannya. Asalakan setiap perkataan bisa dipertanggungjawabkan.

"Semua orang bebas ngomong apa pun selama dia bersedia bertanggung jawab karena kalau dia enggak bersedia bertanggung jawab kelak dia dimintai pertanggung jawaban," tutur Pandji. "Sebaiknya dia enggak menghindar itu aja prinsipnya. Semua orang bebas ngomong apa pun."

Tak ingin berlarut-larut dalam permasalahan tersebut, Pandji mengaku jika saat ini dirinya dan Farhat sudah meluruskan hal itu. Pandji sudah menghubungi Farhat melalui WhatsApp.

Berbeda dengan Farhat, Pandji sendiri lebih memilih untuk membicarakan permasalahan secara langsung ketimbang mengumbar di media sosial. Dan kini, hubungan keduanya pun sudah membaik.

"Kebetulan sudah ngobrol, habis itu ternyata sudah oke. Memang gimana pun juga kalau kita konflik di Indonesia saya selalu mengapresiasi orang yang tabayun, yang pingin dialog dulu," ujar Pandji. "Apa lagi di sosmed kalau orang enggak suka langsung ngamuk, makannya utamakan dialog, utamakan ngobrol, semua udah selesai kok."

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel