Dituduh Bawa Lari Sang Anak Oleh Istri, Ini Penjelasan Yama Carlos

Foto: Dituduh Bawa Lari Sang Anak Oleh Istri, Ini Penjelasan Yama Carlos Instagram



Yama Carlos mengatakan bahwa ia membawa pergi putranya Marco demi mengamankannya agar tak melihat apa yang terjadi pada orangtuanya.

Kanal247.com - Permasalahan dalam rumah tangga Yama Carlos dengan istrinya Arfita Dwi Putri tengah ramai dibicarakan publik. Seperti diketahui beberapa waktu lalu Fita sempat mengunggah foto sang anak sembari menuliskan curhatan yang memilukan. Ia mengaku dipisahkan oleh putranya Marco yang dibawa lari oleh Yama dan juga mertuanya. Bahkan wanita yang berprofesi sebagai pramugari itu mengatakan akan membuat laporan ke polisi hingga KPAI.

Tulisan yang diunggah Fita tersebut tak pelak menuai sorotan dari masyarakat luas dan berbagai media. Tak ingin masalah semakin berlarut-larut, Yama sendiri akhirnya angkat bicara. Ia menceritakan seperti apa kejadian yang sebenarnya berdasarkan versinya sendiri.

"Ya kejadiannya kira-kira 2 atau 3 hari lalu. Berikut komen-komen netizen ya saya tidak menyalahkan kalian. Kalian bebas berkomentar di media. Cerdas sih tidak ada yang saya balas. Karena saya menghargai hak-hak Anda untuk berkomentar," ujar Yama Carlos di kawasan Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (21/8/2018). "Saya pertama ingin meluruskan apa yang terjadi di Instagram karena hal itu akhirnya melebar. Postingan itu adalah efek dari malam sebelumnya. Memang saya yang mengundang media tersebut karena ini hak saya sebagai kepala keluarga, ayo perbaiki bareng."

Yama Carlos menegaskan bahwa sikapnya membawa pergi Marco bukan karena ia ingin memisahkannya dari sang ibu. Ia hanya merasa harus mengamankan putranya itu agar tidak sampai melihat konflik orangtuanya. "Kami bukan untuk memisahkan Marco dan ibunya. Tidak ada pernah niatan buat memisahkan. Tapi saya harus mengamankan Marco," terangnya.

Aktor tampan ini mengatakan bahwa salah satu alasannya adalah karena Fita mabuk dan mengeluarkan kata yang kurang pantas di hadapan Marco sebelumnya. "Gini, waktu saya amankan Marco pertama kali itu komen ketika dia minta maaf. Aku oke. Yaudah emang ini anakku jadi ku pulangkan Marco," terangnya.

Tak ingin hal tersebut terulang, keduanya akhirnya membuat surat perjanjian yang ditandatangani di atas materai sejak Maret 2018. Namun pernyataan tersebut rupanya justru diingkari sendiri oleh Fita.

"Dengan surat pernyataan jadi dengan janji, kamu jangan berbuat yang sama. Hargai aku sebagai suamimu. Begitu juga dengan kedua orangtuaku. Ternyata surat pernyataan itu nggak ada artinya bagi dia. Diulangi lagi, itu bulan Maret loh," tegasnya. "Puncaknya ya ini sekarang. Mabuk tuh Maret. Kejadian atau tingkah laku yang sama, dari awal menikah itu kan dia sering menghina, memaki. Akhirnya harus terjadi surat pernyataan ini."

Yama sendiri mengatakan bahwa awalnya ia tidak ingin berbicara, namun ia merasa harus memberikan penjelasan agar tidak dituduh macam-macam."Ini sudah Agustus terjadi lagi. Kan nggak setiap kejadian gua buka seperti ini. Nggak kan. Parah, parah dan akhirnya parah lagi," pungkasnya.

Komentar Anda

Tags

Topik Berita

Rekomendasi Artikel