Foto dengan Bendera Robek, Nadine Chandrawinata Terancam Terkena Sanksi

Foto: Foto dengan Bendera Robek, Nadine Chandrawinata Terancam Terkena Sanksi Instagram



Nadine Chandrawinata memberikan penjelasan terkait dugaan pelanggaran merusak bendera merah putih.

Kanal247.com - Nadine Chandrawinata dikenal sebagai salah satu aktris yang memiliki hobi traveling. Nadine sangat senang mendatangi tempat-tempat wisata yang masih bersatu dengan alam, seperti laut dan gunung.

Berbagai pantai sudah pernah ia jajaki. Meski terlahir sebagai seorang perempuan, Nadine tak pernah khawatir kulitnya menjadi hitam karena sering terkena sinar matahari. Bahkan ia juga sempat mendaki beberapa gunung.

Hobi tersebut tetap ia lakukan meski saat ini statusnya sudah menjadi istri. Nadine sendiri juga dikenal sebagai sosok yang aktris yang tak banyak sensasi. Namun, baru-baru ini diketahui bahwa Nadine menuai kritikan lantaran dirinya mengunggah foto dengan bendera merah putih yang robek.

Nadine bahkan terancam terkena sanksi. Sebab, pengibaran bendera mnerah putih telah diatur dalam Undang-Undang Nomor 24 tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan. Pada Pasal tersebut, diatur segala larangan terhadap bendera Merah Putih, salah satunya mengibarkan bendera negara yang rusak, robek, luntur, kusut, atau kusam.

Sanksi yang diberikan pada pelanggar pun tak tanggung-tanggung. Pada Pasal 67 menyebutkan bahwa pelanggar akan dipidana dengan penjara paling lama satu tahun atau denda paling banyak Rp 100 juta.

Menanggapai hal itu, Nadine akhirnya angkat bicara dan memberikan penjelasan. Ia mengaku bahwa bukan dirinya yang membawa bendera tersebut.

"Jadi bendera itu kita enggak bawa, aku kan sama rombongan. Bendera itu di sana sudah ada bertahun-tahun di Wayag, Wayag Atas," tutur Nadine dilansir Detik pada Selasa (21/8). "Jadi orang yang berada di Wayag pasti akan foto dengan bendera itu. Jadi itu bukan aku yang merobek atau sengaja merobek, enggak."

Istri Dimas Anggara itu juga mengaku bahwa dirinya dan rombongan tidak membawa banyak barang ke puncak bukit yang berada di Wayag, Papua. Ia juga megatakan siapa pun yang berada di puncak bukit Wayag tidak akan melewatkan berfoto dengan bendera tersebut.

"Untuk menuju ke puncak Wayag itu butuh perjuangan, orang enggak bawa banyak barang. Bendera itu kita pun pasti enggak ada yang bawa bendera, karena enggak mau bawa beban ke atas," lanjut Nadine. "Dan semua orang yang ke atas juga akan foto dengan bendera itu, begitu juga aku. Bisa dilihat bukan hanya robek, warnanya pun sudah luntur."

Sebelumnya, Nadine sama sekali tidak berpikir untuk melanggar undang-undang. Ia hanya kagum lantaran bendera merah putih itu masih bisa bertahan di puncak meski sudah diterpa angin dan hujan.

"Untuk mengabadikan aku foto dengan bendera itu, dan kebetulan aku pegang bambu itu. Aku tidak memikir itu suatu hal yang melanggar karena memang setiap... aku melihat perjuangan bendera itu untuk sampai ke titik itu tuh panjang melewati hujan badai," kata Nadine. "Jadi ya aku mau posting pada hari besar Indonesia. Orang salah berpikir aku sengaja merobek atau menginjak, padahal tidak. Yang penting untuk menuju puncak itu tidak mudah dan pasti akan foto dengan bendera itu."

Sementara itu, tak ingin dianggap melanggar aturan Nadine pun memutuskan untuk menghapus unggahan tersebut. Kini, foto bersama bendera merah putih yang robek dan lusuh itu tak terlihat lagi di Instagram Nadine.

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel