Menikah dengan Orang Malaysia, Laudya Cynthia Bella dan Whulandary Herman Merasa Senasib

Foto: Menikah dengan Orang Malaysia, Laudya Cynthia Bella dan Whulandary Herman Merasa Senasib Instagram



Laudya Cynthia Bella dan Whulandary Herman terkadang merasa 'terasing' harus tinggal di Malaysia mengikuti suami.

Kanal247.com - Laudya Cynthia Bella kini tengah menikmati kehidupannya sebagai istri dari Engku Emran. Seperti diketahui, Bella menikah dengan pengusaha asal Malaysia tersebut pada 2017 lalu. Sejak saat itu, Bella lebih banyak tinggal di Negeri Jiran bersama sang suami dan juga anak sambungnya, Aleesya.

Menjalani kehidupan di negara lain tentunya bukan hal yang mudah bagi Laudya Cynthia Bella. Ia harus beradaptasi dengan lingkungan, budaya dan juga orang-orang baru. Beruntung, ia tidak sendirian di sana. Sahabatnya Whulandary Herman kini juga tinggal di Malaysia.

Seperti diketahui, mantan Putri Indonesia itu juga dinikahi oleh seorang pria asal Malaysia, Nik Ibrahim hanya lima bulan setelah pernikahan Bella. Sama seperti sahabatnya, sejak saat itu, Whulan juga lebih banyak tinggal bersama suaminya di Negara tetangga Indonesia tersebut.

Baru-baru ini, Laudya Cynthia Bella dan Whulandary Herman tampaknya sempat bertemu. Dalam unggahannya yang terbaru, perempuan berhijab tersebut membagikan foto terbarunya dengan Whulan. Dalam potret tersebut keduanya tampak menggunakan batik dan tersenyum bahagia.

"Kemaren kita dateng ke acara halalbihalal #malaysiaindo ! Ko rasa nya baru kemaren kita DM & comment2 ig stories. Hahahahaha yaaakaann bhulaan.. jd pertama kita kenal tahun kemaren sebelum kita nikah. Abis itu pertama kali ketemu like “hello” bulan july. Eh ga nyangka tau nya kita nikah dengan orang malaysia. Jadinya kita sekarang merantau bareng deh!! Hugs my’bhulaaann #merantautogether," tulis Bella.

Unggahan tersebut kemudian menuai komentar dari Whulandary. Wanita cantik itu mengatakan bahwa ia bahagia memiliki sahabat yang sama-sama berada di Malaysia. Apalagi sebagai orang Indonesia yang tinggal di negara lain, Whulan terkadang merasa "terasing".

"Aku tidak memiliki siapa–siapa di sini, tempat asing, terkadang juga terasingkan. Alhamdulillah kamu yang senasib juga telah menjadi bagian terpenting perjalanan ini. I love you Bubel," tulis Whulan.

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel