Snack Jualannya Dikritik Karena Ada Bulu Ayam Hingga Terlalu Mahal, Ini Tanggapan Al Ghazali
Bersama El Rumi dan Dul Jaelani, Al Ghazali baru merintis bisnis kuliner berupa makanan ringan dengan beberapa varian.
Kanal247.com - Belakangan ini, banyak para selebritis Tanah Air yang mulai terjun ke dunia bisnis, salah satu contohnya di bidang kuliner. Dengan modal status sebagai selebritis, tampaknya hal tersebut cukup meraup keuntungan. Selain itu, tentunya juga dengan adanya kualitas produk.
Dari beberapa artis, ketiga putra Maia Estianty dan Ahmad Dhani, Al Ghazali, El Rumi serta Dul Jaelani pun ikut terjun ke bisnis kuliner yang bernama Al El Dul Snack. Namun, saat berbisnis tentunya ada kendala yang kemungkinan akan terjadi. Begitu pula dengan bisnis milik Al, El dan Dul.
Salah satu varian snack milik mereka, yakni kulit ayam telah mendapat review buruk dari beberapa food vloger. Kabarnya, masih ada bulu-bulu ayam yang tertinggal dalam kemasan varian produk snack itu.
Menurut Al, kekurangan pada produknya itu lantaran makanan yang dibuat masih menggunakan tangan orang, tanpa bantuan mesin profesional layaknya di pabrik makanan. "Jadi kami homemade. Satu orang doang yang buat. Dia satu orang, enggak ada asisten. Memang mungkin itu beribu-ribu kulit ayam, mungkin ya namanya juga baru awal ya (baru berbisnis)," kata Al Ghazali dilansir dari liputan6.com, Jumat, 27 April.
Meskipun demikian, adanya komentar terkait bisnisnya itu tak membuat Al, El dan Dul patah semangat dalam mengembangkan bisnisnya. Menurut Al, hal itu justru semakin membuat mereka belajar untuk meningkatkan kualitas produk. "Justru kalau ada orang yang mengritik, itu bikin kami untuk lebih maju lagi. Kami enggak sakit hati, kami belajar lagi ke depannya untuk lebih bagus lagi," katanya.
Kini, Al Ghazali menjamin, kejadian bulu ayam itu tak akan terulang lagi seperti sebelumnya. "Kami juga kemarin terlalu terburu-buru sih (produksinya). Sekarang kulit ayam sudah aman, enggak ada bulu. Sudah diperbaiki semua, sekarang sudah bagus," imbuhnya.
Bukan hanya soal bulu ayam, harga makanan ringan milik Al, El dan Dul itu pun dikritik lantaran terlalu mahal. Padahal, isinya tak sebanyak yang diharapkan konsumen. Terkait hal tersebut, Al menyebut produk makanannya itu menggunakan rempah-rempah pilihan. "Kalau dari harga, di snack Al El Dul ini kita enggak pakai mecin. Jadi mecinnya paling 0,5 persen. Asinnya itu beneran pure dari telur asin dan bumbunya dari rempah-rempah yang bikin mahal," jelasnya.