Tak Seperti Cerita Film Kebanyakan, Begini Sosok Ayah di Film 'Chrisye'
Ray Sahetapy dipercaya memerankan sosok ayah Chrisye yang dipilih langsung oleh Damayanti Noor, istri alm. Chrisye.
Kanal247.com - Chrisye dikenal dengan karya-karya indahnya yang diminati oleh hampir semua kalangan di Indonesia. Berbagai lagu hits-nya banyak digubah dan diremake oleh para musisi lain.
Namun dibalik namanya yang melegenda, tak banyak yang tahu bagaimana kehidupan Chrisye ditengah keluarganya hingga membuatnya menjadi sosok besar di dunia musik. Terlebih hubungannya dengan sang ayah, Laurens Rahadi.
Namun para fans Chrisye kini bisa lebih 'mengenal' sang idola melalui film biopik "Chrisye" yang akan tayang pada 7 Desember mendatang. Hubungan Chrisye dengan sang ayah hingga keluarganya akan dikupas habis di film karya Rizal Mantovani tersebut.
Adalah, Ray Sahetapy yang dipercaya memerankan tokoh Laurens Rahadi. Ia mendapatkan kehormatan dengan dipilih langsung oleh Damayanti Noor, istri Chrisye, yang dianggap tahu persis mengenai karakter Laurens.
"Dia bekerja di pemerintahan DKI Jakarta, tapi selama film enggak pernah bicara tentang pegawai negeri. Dan, pegawai negeri pada zaman itu mengharapkan anaknya jadi orang yang sukses di bidangnya," ujar Ray Sahetapy, dilansir dari Viva.
Tak seperti cerita film kebanyakan yang menceritakan mengenai pertentangan antara orang tua dan pilihan anak menjadi musisi, Laurens justru menjadi role model pertama bagi Chrisye. Hal ini dijelaskan oleh Vino Bastian yang memerankan sosok Chrisye.
"Dia sangat patuh sama orangtua, karena dia tahu hidup bapaknya yang sudah mapan. Dan mungkin role model pertama bagi Chrisye adalah bapaknya," kata Vino.
Sementara itu, Ray Sahetapy sendiri membuat permintaan khusus pada Damayanti Noor ketika ia menjalani syuting. Hal ini ia lakukan demi menjalani peran dengan totalitas.
"Saya udah minta sama istri Chrisye (Damayanti Noor), 'kalau saya shooting, kamu harus ada di lapangan," ujar Ray. "Saya banyak dialog (diskusi sama Damayanti). Ya saya bertanya dengan Damayanti."
Di sisi lain, meskipun telah memiliki jam terbang tinggi di dunia akting, Ray masih merasakan sedikit kesulitan. Pasalnya, ia harus memerankan karakter yang telah tiada.
"Kalau buat aku sulit, karena bapaknya tuh aku enggak tahu, sudah meninggal baru diolah," tutup Ray Sahetapy.
