Cerita Karier Nikita Willy Berawal dari Ketidaksengajaan

Foto: Cerita Karier Nikita Willy Berawal dari Ketidaksengajaan instagram



Awal casting sebuah iklan, Nikita Willy ternyata sempat menjadi pusat perhatian karena salah kostum. Begini kisahnya..

Kanal247.com - Publik tentu saja tak akan asing jika mendengar nama Nikita Willy. Pasalnya, gadis kelahiran 29 Juni 1994 itu telah memulai kariernya sejak usianya masih sangat belia. Nikita telah memerankan berbagai karakter di sinetron sinetron serta mencetak beragam prestasi di industri hiburan. Tak heran, Nikita kerap dipuja oleh penggemarnya terlepas dari paras cantik yang dimiliki selebritis itu.

Nikita Willy memulai kariernya di industri hiburan di usia 8 tahun. Saat itu, dirinya hanya menjadi bintang iklan di beberapa produk. Rupanya, menjadi bintang iklan adalah batu loncatan Nikita untuk mencapai kariernya yang lebih menantang.

Tepat pada umur 9 tahun, Nikita Willy tak sengaja mengantar kakak sepupunya memenuhi panggilan salah satu rumah produksi guna mengikuti casting sebuah sinetron. Secara kebetulan, rumah produksi itu tengah mencari anak dengan umur 9 tahun untuk membintangi sebuah sinetron. Alhasil, Nikita yang hanya berniat menemani sang kakak sepupu pun ikut casting juga. Siapa sangka, tiga hari setelah casting dilakukan, Nikita Willy ternyata berhasil mendapatkan peran.

Bukan sekedar cerita tanpa adanya kesan. Begitu pula dengan Nikita Willy. Suatu hari, saat pertama kali mengikuti casting, ternyata Nikita sempat salah kostum. Sang ibu sekaligus manajernya, Yora Febrine mendandani Nikita Willy. Ia memakaikan wig serta sepatu hak tinggi pada putrinya itu.

Bak putri panggung, Nikita dan ibunya pun mengunjungi sebuah rumah produksi. Sontak, semua perhatian tertuju pada penampilan "super" Nikita Willy. Sempat merasa bingung, ternyata Yoga menyadari bahwa putrinya salah kostum.

Usai insiden salah kostum, ada pengalaman lain yang tak kalah mengesankan bagi Yora. Saat itu, Yora tak menyangka bahwa syuting iklan bisa sampai sehari penuh. Ibu Nikita Willy itu pun mengkhawatirkan kondisi sang putri mengingat saat itu usia Nikita masih sangat belia.

Ajaibnya, Nikita Willy justru sangat menikmati kegiatannya di lokasi syuting. Bahkan, Nikita Willy melakukan kegiatan syuting tersebut dengan sempurna. Karenanya, klien pun puas dengan hasil kerja Nikita. Sayangnya, usai syuting yang menguras tenaga itu pun membuat kondisi kesehatan Nikita menjadi menurun.

Bukan jera yang dirasakan Nikita, putri pasangan Henry Willy dan Yora Febrine itu justru ingin kembali terlibat syuting. Sejak saat itulah, Nikita mulai mendalami dunia entertain. Beberapa agensi serta rumah produksi mulai menghubungi Yora karena ketertarikannya dengan bakat Nikita.

Tentu saja, atas pertimbangannya dari sisi kenyamanan Nikita serta materi yang didapat, Yora pun mendukung sang putri untuk melangkah di industri hiburan. Sejak saat itulah wajah Nikita kerap kerap menghiasi layar kaca. Tak kurang dari 30 sinetron pernah dibintanginya. Dari pertama kali membintangi sinetron "Hari Potret" (2002) hingga "Bulan dan Bintang" (2003), Nikita selalu sukses memainkan perannya meskipun usianya masih belia.

Nyaris setiap tahun ada saja sinetron yang dibitangi oleh Nikita. Namun, beberapa judul sineton yang cukup membuat namanya semakin melambung adalah "Roman Picisan" (2007) hingga "Putri yang Ditukar" (2010).

Karier Nikita di dunia akting terutama sinetron memang terus bersinar. Namun, ternyata gadis berdarah Minang itu juga pernah merasa jenuh dengan rutinitas syuting sinetron. Sekitar tahun 2014, Nikita pun merasakan kejenuhan karena rutinitasnya itu. Akhirnya, ia meminta untuk istirahat sejenak selama satu tahun untuk kejar tayang sinetron.

Nikita Willy pun meluangkan waktunya untuk berlibur hingga berkumpul bersama sahabat maupun keluarganya. Izin itu pun dengan mudah Nikita peroleh mengingat sang ibu merangkap perannya sebagai manajer. Meskipun tak bermain di sinetron, Nikita Willy pun tetap menjalankan aktivitas lainnya seperti pemotretan hingga membintangi sejumlah iklan.

Sekitar 15 tahun menapaki karier di industri hiburan tak membuat Nikita Willy berpuas diri. Nikita pun mencoba untuk keluar dari zona nyamannya dengan mencoba dunia tarik suara, menjadi sutradara hingga menjadi presenter. Ia pun meminta pada sutradaranya untuk menggarap dua TVM seperti "Romeo Juliet di Pinggir Kali" (2015) dan "Pacar Sewaan" (2017).

Dari awal karier hingga kesuksesan yang diraihnya kini, konsistensi Nikita Willy memang tak pernah diragukan lagi. Bakat-bakatnya di industri hiburan juga terus digalinya. Meskipun terbilang sukses, Nikita Willy pun tak pernah berhenti untuk belajar.

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel