Undangan Selesai Dicetak, Gibran Beberkan Prosesi Pernikahan Kahiyang Ayu-Bobby Nasution

Foto: Undangan Selesai Dicetak, Gibran Beberkan Prosesi Pernikahan Kahiyang Ayu-Bobby Nasution



Gibran Rakabuming Raka mengatakan jika adiknya, Kahiyang Ayu akan menjalani prosesi siraman dan midodareni sebelum pernikahan dengan Bobby Afif Nasution.

Kanal247.com - Pernikahan Kahiyang Ayu belakangan memang tengah ramai dibicarakan oleh publik. Putri Presiden Joko Widodo ini akan dipersunting oleh kekasihnya, Bobby Afif Nasution. Akad dan resepsi pasangan ini diketahui akan digelar pada 7-8 November 2017 mendatang di Grha Saba Buana, Solo yang dulunya juga dipakai untuk pernikahan kakaknya, Gibran.

Semakin mendekati hari pernikahan, sang kakak, Gibran Rakabuming Raka mengungkap jika undangan juga sudah selesai dicetak. Sebagai ketua panitia pernikahan, anak sulung Jokowi ini mengatakan jika undangan Kahiyang dan Bobby mengusung konsep yang sederhana. Mereka mengangkat tema Jawa dan hanya menggunakan satu lembar saja demi menghindari kerumitan. Meski mengatakan jika undangan telah selesai dicetak semua, Gibran enggan mengungkap berapa jumlah orang yang diundang.

"Undangannya berwarna merah. Tidak banyak lembaran dalam undangannya, hanya ada satu lembar. Simpel saja," ujar Gibran. "Undangannya warna merah dengan konsep jawa dengan adanya aksen gunungan wayang di bagian dalam dan luar undangan."

Lebih lanjut, terkait prosesi pernikahan, Gibran mengatakan Kahiyang dan Bobby akan menggunakan adat Jawa. Prosesi pernikahan sendiri dimulai sejak Selasa (7/11) dengan diawali acara seperti pengajian, siraman dan midodareni.

"Acara Selasa pagi itu kan siraman, konsepnya mirip dengan pernikahan saya dulu. Acaranya dimulai dengan tadaman dulu, yang akan menghadiri pengajian ibu-ibu di rumah. Habis itu pemasangan bleketepe, pasang tarup sama melengkapi tuwuhan," jelasnya.

Pemasangan bleketepe, tarup dan lainnya juga akan dilakukan sebelum prosesi siraman oleh Jokowi, Ibu Iriana, Kahiyang serta Kaesang. Maknanya akan menyejukkan. "Jadi biar nanti acaranya berlangsung sejuk" imbuh ayah satu anak ini.

Setelah pemasangan bleketepe, prosesi dilanjutkan dengan penyatuan tujuh sumber mata air yang akan digunakan untuk siraman. Sebelumnya Jokowi dan Iriana juga akan melakukan adat "adang sepisan". Sedangkan usai siraman, akan dilakukan prosesi selanjutnya yaitu gendongan dan petit rikmo atau potong rambut.

"Tujuh itu bahasa Jawanya pitu yang artinya pitulungan atau pertolongan, agar acaranya lancar. Jadi nanti keluarganya Bobby ke Solo, siramannya biar di hotel saja," tuturnya. "Jadi usai siraman nanti bapak akan menggendong Kahiyang. Maknanya itu terakhir kali bapak memikul beban sebagai orang tua. Potong rambut itu maknanya membuang sial."

Tidak cukup sampai di situ, acara juga akan dilanjutkan dengan sade (jualan) dawet. Tetangga dan kerabat nantinya bisa membeli dengan menggunakan kreweng (pecahan genting). "Dawet itu kan manis, jadi maknanya agar keluarganya nanti manis atau harmonis. Kemudian terakhir 'Dulang pungkasan' atau suapan terakhir. Nanti Kahiyang disuapi bapak ibu, maknanya ini tanggung jawab terakhir orang tua. Kemudian ditutup 'nanem rikmo' (menanam rambut) yang bermakna mengubur kesialan," pungkas Gibran.

Sementara itu, Kahiyang dan Bobby sendiri diketahui memang telah menjalin hubungan cukup lama. Keduanya bahkan sudah tak segan lagi menunjukkan kedekatan dan kebersamaan mereka. Kahiyang juga sering mengajak Bobby ke berbagai acara.

Komentar Anda

Tags

Topik Berita

Rekomendasi Artikel