Tahu Anaknya Dibawa Ke Psikolog, Tsania Marwa: Hati Saya Hancur

Kanal247.com - Buntut perceraian Tsania Marwa dan Atalarik Syah adalah perebutan hak asuh anak. Hingga kini, pasangan yang resmi cerai pada 15 Agustus 2017 lalu ini tampak masih berseteru meski hak asuh jatuh di tangan Atalarik.

Dipisahkan dengan sang anak selama enam bulan terakhir, membuat Tsania Marwa meradang. Apalagi ditambah ia mengetahui info kalau anak sulungnya, Syarif, telah dibawa ke seorang psikolog. Tsania Marwa tampak sangat marah, dan hal itu ia ungkap di Instagram pribadinya.

Dengan mengunggah sebuah foto yang memperlihatkan Syarif duduk bersama seorang wanita yang diduga merupakan psikolog, Tsania Marwa menuliskan isi hatinya panjang lebar. "Sudah 6 orang follower saya di instagram yang mengirimkam foto ini. Hati saya hancur (lagi). Anak saya, SYARIF BARU UMUR 4 TAHUN!! YANG DIBUTUHKAN ADALAH IBUNYA!! Tapi saya selama 6 bulan terakhir sudah tidak bisa menjalankan hak dan kewajiban saya sebagai seorang Ibu. Kenapa ANAK SAYA sampai dibawa ke psikolog anak? (tanpa mengurangi rasa apresiasi saya terhadap profesi Psikolog karena saya juga lulusan Sarjana Psikologi) Apakah ada tanda-tanda anak saya mengalami "goncang" batin? Jawabannya hanya BUTUH IBUNYA!" tandas Tsania Marwa.

Tsania Marwa pun menyampaikan pesan kepada psikolog yang telah menemui anaknya, Syarif. "Bu Psikolog, tanpa mengurangi rasa hormat, percayalah, saya Ibunya, saya selama 4tahun anak saya Syarif dan 2 tahun anak saya Shabira TIDAK PERNAH SEKALIPUN saya meninggalkan anak-anak ke luar kota apalagi luar negeri, diluar bekerja (yang selalu dalam kota) saya selalu bersama mereka dan menjalankan kewajiban saya sebagai seorang Ibu. Anak saya butuh Ibunya. Dan alasan saya tidak bersama mereka karena akses saya ditutup bukan saya tidak mau. Saya sebagai seorang Ibu Inshaa Allah selalu siap lahir batin 24 jam menjaga mereka," pungkasnya.

Sudah 6 orang follower saya di instagram yang mengirimkam foto ini. Hati saya hancur (lagi). Anak saya, SYARIF BARU UMUR 4 TAHUN!! YANG DIBUTUHKAN ADALAH IBUNYA!! Tapi saya selama 6 bulan terakhir sudah tidak bisa menjalankan hak dan kewajiban saya sebagai seorang Ibu. Kenapa ANAK SAYA sampai dibawa ke psikolog anak? (tanpa mengurangi rasa apresiasi saya terhadap profesi Psikolog karena saya juga lulusan Sarjana Psikologi) Apakah ada tanda-tanda anak saya mengalami "goncang" batin? Jawabannya hanya BUTUH IBUNYA! Maaf sebelumnya, saya bukan maksud cari sensasi atau mengumbar-ngumbar di media sosial, tapi maksud postingan saya ini adalah ingin menyampaikan pesan ke Ibu Psikolog di foto ini : Bu Psikolog, tanpa mengurangi rasa hormat, percayalah, saya Ibunya, saya selama 4tahun anak saya Syarif dan 2 tahun anak saya Shabira TIDAK PERNAH SEKALIPUN saya meninggalkan anak-anak ke luar kota apalagi luar negeri, diluar bekerja (yang selalu dalam kota) saya selalu bersama mereka dan menjalankan kewajiban saya sebagai seorang Ibu. Anak saya butuh Ibunya. Dan alasan saya tidak bersama mereka karena akses saya ditutup bukan saya tidak mau. Saya sebagai seorang Ibu Inshaa Allah selalu siap lahir batin 24 jam menjaga mereka. Kepada siapapun yang kenal kepada Psikolog Anak ini, saya mohon sampaikan pesan saya ya. Terima kasih #ps:SyarifbestrongandIloveyou

Sebuah kiriman dibagikan oleh Tsania Marwa (@tsaniamarwa54) pada Sep 24, 2017 pada 9:36 PDT

Postingan Tsania Marwa ini mengejutkan para netizen. Mereka pun ramai memberikan komentar. Tak sedikit dari netizen yang meminta Tsania Marwa untuk bersabar. "Yg sabar ya bunda cantik," kata akun @wiwie***ayu7978. "Sabar mbak... Emnk bener anak harus sama ibunya cm ibu yg sangat mengerti perkembangan anak krn anak dilahirkan dr rahim ibu.. Sll berdoa z ya mbak...," tambah akun @iema***zacatring.

"Hemmm arik arik .... kliatan bgt km kaku," ujar akun @lilis_***mpal. "Aku sedih bacanya, mas arik semoga bisa dilembutkan hatinya, benar adanya anak yg dibawah umur membutihkan sekali ibu nya, pertemukanlah trunkan ego demi masa depan anak2," imbuh akun @n***gint.