Demi Pantau Twitter, Fahri Hamzah Ternyata Punya Layar Super Besar di Ruang Kerjanya

Foto: Demi Pantau Twitter, Fahri Hamzah Ternyata Punya Layar Super Besar di Ruang Kerjanya



Netizen menduga jika layar besar Twitter di ruang kerja Fahri Hamzah itu digunakan untuk memantau setiap respon dari postingan yang diunggahnya.

Kanal247.com - Fahri Hamzah dikenal sebagai salah satu politisi Indonesia yang cukup aktif di media sosial. Wakil Ketua DPR ini beberapa kali memposting twit ceramah atau kultwit hingga twitwar dengan pengguna Twitter lainnya.

Tidak hanya itu, Fahri Hamzah beberapa kali juga mengunggah ulang postingan dari akun lain atau artikel-artikel terkait. Tampaknya, Twitter menjadi sarana bagi Fahri untuk memantau apa yang terjadi di masyarakat serta media untuk berkomunikasi dengan rakyat.

Fahri sendiri tampaknya tak tanggung-tanggung dalam memantau pergerakan di Twitter. Hal tersebut terbukti dari postingan akun @pangeransiahaan. Dalam postingannya baru-baru ini ia memperlihatkan foto sebuah ruangan yang disebut adalah kantor Fahri.

Menariknya dalam postingan itu, terlihat ada sebuah layar LED besar yang memperlihatkan tampilan Twitter. Melalui layar besar tersebut ia bisa melihat segala yang muncul di dunia maya hingga memantau siapa saja yang menyukai postingannya atau memberikan komentar. "Di ruang kerja Fahri Hamzah. Ada layar Twitter segede ini," bunyi keterangan di akun tersebut.

Postingan dari akun tersebut tak pelak langsung menuai beragam komentar dari masyarakat. Banyak yang mengaku menyayangkannya lantaran merasa layar tersebut salah satunya dibayar menggunakan pajak dari rakyat. Sedangkan yang lain menyadari dengan adanya layar tersebut, Fahri memang bisa mengamati dengan lebih detil termasuk respon dari setiap postingan yang diunggahnya.

"Jd kerjaan @Fahrihamzah cm melototin twitter doang!!!!," ujar Miss_De***k2428. "Hmm, sy makin yakin bhw SETIAP tweet "ngaco" fahri itu sdh terukur risk, audience & efeknya. He ain't playing guys..," imbuh J*** Inezz.

Sementara itu, belakangan Fahri memang tengah menuai sorotan atas adu argumennya dengan eks Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD. Fahri beranggapan jika operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak memiliki dasar hukum. Sedangkan Mahfud MD menjelaskan jika OTT sejatinya memang telah diatur dalam KUHAP.

Tidak hanya itu, sebelumnya ia juga sempat melakukan twitwar dengan politisi cantik dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Tsamara Amany. Mereka beradu argumen tentang polemik DPR vs KPK>

Komentar Anda

Rekomendasi Artikel