Wanita Korban Pelecehan Onew Akui Dipaksa SM Ent. Untuk Cabut Gugatan

Foto: Wanita Korban Pelecehan Onew Akui Dipaksa SM Ent. Untuk Cabut Gugatan



"A" yang menjadi korban pelecehan seksual itu memberikan keterangan bahwa dirinya dipaksa mencabut laporan karena suatu hal.

Kanal247.com - Seperti yang diberitakan sebelumnya, laporan atas tuduhan pelecehan seksual yang menimpa Onew SHINee telah dicabut oleh wanita "A" yang menjadi korban. Kini beredar kabar bahwa pencabutan laporan itu dilakukan "A" atas dasar paksaan dari agensi keartisan Onew, yakni SM Entertainment. Yonhap News telah memberitakan kabar tersebut dan kini tengah menjadi topik obrolan hangat di jagad internet.

Seperti yang banyak diberitakan, Kepolisian Gangnam Seoul telah menyelesaikan pemeriksaan analisis CCTV, mendengarkan pernyataan dari korban dan akan melimpahkan kasus tersebut ke kantor kejaksaan. Dalam rekaman CCTV itu, tidak terlalu jelas terlihat bahwa Onew benar-benar memegang tubuh "A". Namun semua pergerakan adegan yang ada di rekaman CCTV itu memang terbukti sesuai dengan kesaksian korban dan saksi mata, dan akan dipertimbangkan sebagai sumber bukti lain nantinya.

Polisi sendiri menuduh Onew dengan tuduhan pelecehan seksual dan akan melimpahkan kasus tersebut ke kantor kejaksaan. Selain itu, mendadak marak di pemberitaan bahwa wanita "A" yang mengaku menjadi korban mengatakan keputusannya mencabut laporan kepada Onew. Korban tersebut mengatakan tindakan Onew dilakukan saat mabuk berat, oleh karena itulah dia membuat laporan tersebut. Namun SM Entertainment memintanya untuk mencabut laporan itu dan dia telah menandatangani sejumlah kesepakatan bersama.

"'A' juga mengatakan meskipun dirinya telah mencabut laporan tersebut, hal itu tidak akan mengubah kenyataan yang sebenarnya," kata seorang perwakilan polisi. "Dia lanjut mengatakan bahwa segala yang diucapkannya dalam pernyataan itu adalah benar."

Pada Senin, 14 Agustus, Kepolisian Gangnam Seoul memang mengumumkan kasus pelecehan seksual Onew ini dilimpahkan ke Kejaksaan atas rekomendasi untuk pembebasan tanpa syarat. Menurut keterangan polisi, Onew dituduh menyentuh bagian tubuh wanita "A" sebanyak tiga kali saat mabuk berat di sebuah klub Gangnam pada 12 Agustus lalu sekitar pukul 7.10 pagi waktu setempat. Saat kejadian itu berlangsung, "A" disebut tengah menari di sebuah tempat yang berjarak 30 sentimeter dari lantai bawah, sedangkan Onew duduk di meja dekat tempat wanita itu menari.

Komentar Anda

Tags

Topik Berita

Rekomendasi Artikel